Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Topan Fungwong Mengamuk di Filipina, Jutaan Orang Dievakuasi
Advertisement . Scroll to see content

144 KK Korban Banjir Puncak Bogor Dievakuasi, Mayoritas Pemetik Teh di Perkebunan PTPN VIII

Selasa, 19 Januari 2021 - 18:12:00 WIB
144 KK Korban Banjir Puncak Bogor Dievakuasi, Mayoritas Pemetik Teh di Perkebunan PTPN VIII
Bupati Bogor Ade Yasin. (Foto: Antara)
Advertisement . Scroll to see content

BOGOR, iNews.id - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor diminta memprioritaskan keselamatan warga korban banjir bandang di kawasan Puncak Bogor, Jawa Barat. Sebagian besar korban banjir di lokasi tersebut merupakan pemetik teh di PT Perkebunan Nusantara (PTPN) VIII Gunung Mas.

Bupati Bogor Ade Yasin juga meminta Tim BPBD, Tim Tagana (Taruna Siaga Bencana), Kecamatan hingga Desa untuk bekerja sama melakukan evakuasi bencana banjir bandang di Cisarua.

"Data sementara sebanyak 134 KK (Kartu Keluarga) yang mayoritas pemetik teh Gunung Mas telah berhasil dievakuasi ke tempat-tempat yang lebih aman," ujar Ade di Bogor, Selasa (19/1/2021).

Dia menuturkan, dalam kejadian banjir ini tidak ada yang lebih penting selain keselamatan warga. Dia langsung menginstruksikan tim sejak pagi agar segera memberikan pertolongan pertama kepada pada korban di lokasi.

"Keselamatan warga di atas segalanya. Kita harus selamatkan dulu warganya. Karena itu yang paling penting," tuturnya.

Menurutnya, evakuasi juga dilakukan dengan mempertimbangkan protokol kesehatan agar tidak terjadi kerumunan mengingat saat ini tengah dilanda wabah virus corona (Covid-19) di Kabupaten Bogor kasusnya sedang meningkat. 

"Saya tetap imbau untuk patuhi protokol kesehatan, baik itu petugas yang menangani bencana maupun para pengungsi. Sejauh ini alhamdulillah tidak ada korban jiwa. Mudah-mudahan tidak ada korban," katanya.

Editor: Kurnia Illahi

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut