Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pramono Ingin Pindahkan IKJ ke Kota Tua Jakarta, Ini Respons Rektor IKJ
Advertisement . Scroll to see content

19 Alat Musik Tradisional Indonesia dan Asal Lengkap Cara Memainkannya

Sabtu, 03 Desember 2022 - 14:05:00 WIB
19 Alat Musik Tradisional Indonesia dan Asal Lengkap Cara Memainkannya
Alat musik tradisional Indonesia (Freepik)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Alat musik tradisional Indonesia ada berbagai macam. Apalagi, kita tahu bahwa Indonesia merupakan negara yang kaya akan budaya. Berikut informasi alat musik tradisional dan asalnya.

Alat musik tradisional adalah sejumlah alat yang digunakan untuk menciptakan musik yang sesuai dengan tujuan yang diinginkan seperti sarana keagamaan, upacara budaya atau ritual, sarana hiburan, sarana ekspresi diri, sarana komunikasi, pengiring tarian atau bahkan menjadi sarana ekonomi.

Musik Nusantara adalah seluruh musik yang berkembang di Nusantara, yang menunjukan ciri keIndonesiaan, baik dalam bahasa maupun gaya melodinya. Sebagai generasi penerus, kita sudah seharusnya mengetahui keanekaragaman alat musik yang ada di Indonesia. 

Alat Musik Tradisional Indonesia

Beberapa alat musik tradisional Indonesia yang sering kalian dengar adalah, gamelan, angklung, gendang, namun ternyata masih banyak alat musik tradisional Indonesia yang harus kita ketahui dan dari mana asal alat musik tersebut.

Sumatera Barat

  • 1. Saluang
    Saluang adalah alat musik tradisional khas Minangkabau, Sumatera Barat. Saluang terbuat dari bambu atau talang yang memiliki empat lubah dengan panjang kira-kira 40-60 cm dan diameter 3-4 cm. Terdapat empat macam jenis saluang, di antaranya adalah, saluang darek, saluang pauah, saluang sirompak dan saluang panjang.

  • 2. Talempong
    Talempong juga merupakan alat musik tradisional khas Minangkabau, Sumatera Barat. Talempong terbuat dari kuningan, namun ada juga yang terbuat dari kayu dan batu. Namun, saat ini talempong dengan jenis kuningan lebih banyak digunakan di Sumatera Barat. Talempong memiliki bentuk bundar dan pada bagian bawahnya berlubang sedangkan bagian atasnya terdapat bundaran yang menonjol dengan diameter 5 cm yang berfungsi sebagai tempat tangga nada.
  • 3. Rabab
    Rabab adalah alat musik tradisional di Minangkabau yang dimainkan dengan cara digesek sama seperti biola. Rabab biasa digunakan untuk mengiringi cerita atau lagu yang mengisahkan berbagai cerita nagari atau dikenal dengan istilah Kaba.

Alat Musik Tradisional Bengkulu

  • 4. Rebana
    Rebana terbuat dari bahan kayu sebagai rangka dan kulit lembu yang satu sisi kerangkanya.
  • 5. Bedug
    Dalam bahasa Bengkulu, bedug biasa disebut dengan “dol” yang juga terbuat dari kayu dan kulit lembu yang menutupi kedua sisi batang tubuhnya.
  • 6. Serunai
    Serunai ini sejenis dengan terompet yang terbuat dari kayu dan logam.

Alat Musik Tradisional Indonesia dari Aceh

  • 7. Rapai atau Rifai
    Rapai merupakan alat musik yang hampir sama dengan rebana. Rapai terbuat dari kayu dan menggunakan kulit binatang sebagai sumber bunyi yang ditimbulkan oleh pukulan atau hentakan tangan sehingga menghasilkan bunyi yang diinginkan.
  • 8. Arbab
    Alat musik tradisional Indonesia ini mungkin sudah sangat jarang kita temui. Arbab terdiri atas dua bagian yaitu Arbab (instrumen induknya) dan penggeseknya (stryk stock), dalam bahasa Aceh biasa disebut dengan Go Arbab. Arbab ini terbuat dari tempurung kelapa, kulit kambing, kayu dan dawai. Sedangkan untuk Go Arbab-nya menggunakan kayu, rotan dan juga serat tanaman.
  • 9. Serune Kalee (Serunai)
    Serunai biasa dimainkan bersamaan dengan Rapai dan Geundrang pada acara hiburan, tarian, penyambutan tamu kehormatan. Bahan dasar dari serunai adalah kayu, kuningan dan juga tembaga. Serunai ini terbuat dari beberapa jenis batang tumbuhan, di antaranya adalah batang pohon nangka dan pohon bambu.
  • 10. Geundrang (Gendang)
    Geundrang merupakan alat musik yang dimainkan dengan cara dipukul dengan menggunakan tangan atau dengan kayu pemukul. Alat musik ini biasa ditemukan di pesisir Aceh seperti Pidie dan Aceh Utara
  • 11.Canang
    Canang ini terbuat dari kuningan sebagai bahan dasarnya. Fungsi dari canang ini adalah sebagai pengiring tarian tradisional serta sebagai hiburan anak-anak gadis yang sedang berkumpul.

Alat Musik Tradisional Indonesia dari DKI Jakarta

  • 12. Tanjidor
    Tanjidor ini merupakan kesenian Betawi yang sebagian besar terdiri dari perpaduan alat musik tiup.
  • 13. Gambus
    Gambus adalah alat musik yang sering dipadukan dengan gendang, sehingga terbentuk orkes gambus. Gambus juga sering menjadi musik pengiring tari zapin.
  • 14. Rebana Betawi
    Rebana Betawi ini memiliki banyak jenisnya, di antaranya adalah rebana ngarak yang biasanya digunakan untuk arak-arak pengantin, rebana biang yang biasa dimainkan saat pementasan, dan rebana jati yang digunakan saat upacara-upacara
  • 15. Keroncong Tugu
    Nama “Tugu” ini diambil dari sebutan nama sebuah kampung di Cilincing, Jakarta Utara, yang di mana kesenian ini pertama kali dimainkan oleh warga Tugu. Beberapa alat musik yang dimainkan seperti biola, cello, mandolin, gitar, cak, rebana dan triangle.

Gorontalo

  • 16. Polopalo
    Alat musik ini terbuat dari bambu dengan bentuk yang mirip dengan garputala. Alat musik ini dapat kita temui di Gongga Lima, Sulawesi Barat atau di Parappasa, Sulawesi Selatan. Polopalo dimainkan dengan cara dipukulkan pada lutut atau bagian tubuh lain antara pemain.
  • 17. Ganda
    Ganda adalah alat musik khas Gorontalo yang mirip dengan gendang. Ganda ini terbuat dari kayu dan memiliki dua sisi yang terbuat dari kulit binatang
  • 18. Gambusi
    Gambusi adalah alat musik yang sejenis gambus yang bisa kita temui di Pulau Jawa, Sumatera dan Kalimantan. Gambusi memiliki 9 senar dan cara memainkannya dengan dipetik.
  • 19. Marwas
    Marwas adalah gendang tepuk yang sering dimainkan bersama dengan gambusi dan rebana dalam pertunjukan marawis. Itulah beberapa contoh alat musik tradisional Indonesia dari beberapa daerah. Semoga menambah wawasan kalian ya!

Editor: Puti Aini Yasmin

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut