Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Aksi Heroik Bakamla Selamatkan ABK Kapal yang Terbakar di Perairan Banten
Advertisement . Scroll to see content

2 Kapal Coast Guard Singapura Bersandar di Pelabuhan Tanjung Priok, Ada Apa?

Selasa, 15 Juli 2025 - 14:41:00 WIB
2 Kapal Coast Guard Singapura Bersandar di Pelabuhan Tanjung Priok, Ada Apa?
Dua kapal Singapore Police Coast Guard (SPCG) bersandar di Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (15/7/2025) untuk mengikuti kegiatan bersama Bakamla RI. (Foto: Jonathan Simanjuntak)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Dua kapal Singapore Police Coast Guard (SPCG) bersandar di Dermaga Ex-President, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (15/7/2025). Kedatangan SPCG guna melaksanakan kegiatan bersama Badan Keamanan Laut Republik Indonesia (Bakamla) RI.

Dua armada laut yang bersandar itu di antaranya Blue Shark dan Tiger Shark. Armada tersebut tiba bersama dengan personel SPCG.

Kepala Bakamla RI, Laksamana Madya Irvansyah menuturkan, kunjungan SPCG merupakan kunjungan balasan setelah Bakamla beberapa waktu lalu juga melakukan hal yang sama. Kegiatan ini menurutnya merupakan bagian dari hubungan kerja sama maritim antarnegara khususnya terkait keamanan.

"Pagi ini kita kedatangan kapal Coast Guard Singapura. Ada dua kapal, Blue Shark dan Tiger Shark. Selain itu juga ada empat personel dari Malaysia Maritime Enforcement Agency (MMEA) yang ikut on-board," ujar Irvansyah, Selasa (15/7/2025).

Irvansyah menerangkan, kedua kapal itu akan bersandar selama tiga hari. Sementara, personel-personel di dalamnya akan mengikuti kegiatan bersama Bakamla RI.

"Jita akan ada latihan bersama, olahraga bersama, bergembira bersama, bertukar pikiran dan pengalaman. Ini juga ingin menunjukkan bagaimana kompaknya coast guard di ASEAN," tuturnya.

Menurutnya, kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk komitmen bersama dalam menjaga laut regional di ASEAN. Kegiatan antarlembaga negara ini juga diyakini dapat memperkuat keamanan laut.

"Tidak ada halangan untuk saling bantu, saling meningkatkan kepabilitasnya, saling meningkatkan pengetahuan," ucap Irvan.

Selain itu, bersama SPCG dan MMEA, Bakamla juga akan menyusun prosedur komunikasi bersama. Hal ini dilakukan agar mekanisme pengamanan laut tidak terganggu dengan urusan teknis.

“Kita juga akan susun SOP bersama, kemudian prosedur komunikasi bersama juga akan kita susun. Sehingga di tengah laut, bahasa tidak jadi kendala lagi. Bisa saling berkomunikasi dan memahami informasi yang ditukar," kata dia.

Turut hadir dalam kegiatan itu, Commander Singapore Police Coast Guard, Senior Assistant Commissioner Ang Eng Seng, serta perwakilan dari Kedutaan Besar Singapura di Indonesia. Dan Vice Admiral Maritime Datuk Saiful Lizan bin Ibrahim.

Keduanya juga mengapresiasi Bakamla RI untuk membangun sinergitas antarlembaga ini. Ia berharap ada ilmu yang dicapai di setiap agenda yang telah disusun.

"Kita melaksanakan tanggung jawab dan memastikan perairan negara itu selamat, sejahtera dan aman," ujar Saiful Lizan.

Editor: Aditya Pratama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut