Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kajian Integrasi Waskita-Hutama Karya Ditargetkan Rampung Tahun Depan
Advertisement . Scroll to see content

4 Faktor Penghambat Integrasi Sosial, Salah Satunya Kurangnya Toleransi

Jumat, 12 Agustus 2022 - 16:56:00 WIB
4 Faktor Penghambat Integrasi Sosial, Salah Satunya Kurangnya Toleransi
Faktor Penghambat Integrasi Nasional
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id – Terdapat beberapa faktor penghambat integrasi nasional yang harus diketahui oleh siswa. Apakah kamu tahu apa saja faktor penghambatnya?

Pengertian Faktor Penghambat Integrasi Nasional

Integrasi nasional adalah proses lanjut dari perasaan kesatuan bangsa yang merupakan usaha dan proses mempersatukan berbagai perbedaan yang ada pada suatu negara. Dengan begitu, terciptanya keserasian dan keselarasan secara nasional.

Integrasi nasional dapat dilihat dari dua dimensi, yaitu dimensi vertikal dan dimensi horizontal. Dimensi vertikal dari integrase adalah dimensi yang berkenaan dengan upaya menyatukan persepsi, keinginan, dan harapan yang ada antara elite dan massa atau antara pemerintah dengan rakyat.

Sedangkan, dimensi horizontal berkenaan dengan upaya mewujudkan persatuan di antara perbedaan-perbedaan yang ada dalam masyarakat itu sendiri, baik perbedaan wilayah tempat tinggal, agama, suku, budaya, dan lainnya.

Faktor Penghambat Integrasi Nasional

Selain faktor pendorong, terdapat beberapa faktor penghambat integrasi nasional. faktor penghambat merupakan suatu penghalang untuk melakukan tindakan secara individu maupun kelompok. Berikut beberapa faktor penghambat integrasi nasional.

  • 1.     Kurangnya Toleransi antar Sesama Golongan

Salah satu faktor penghambat integrasi nasional adalah kurangnya toleransi antar sesama golongan. Hal ini bisa menjadi adanya penyebab konflik sosial.

Selain itu, kurangnya toleransi terhadap perbedaan yang terjadi secara terus-menerus akan membuat sebuah bangsa hancur dengan sendirinya, sehingga integrasi nasional tidak akan pernah bisa terwujud.

  • 2.     Kurangnya Penghargaan Terhadap Kemajemukan

Indonesia adalah negara yang memiliki jumlah suku dan kebudayaan terbanyak di dunia. Namun sayangnya, ada beberapa kemajemukkan yang kurang diperhatikan oleh pemerintah terutama yang berkaitan dengan kemajemukan setempat.

Kurangnya penghargaan terhadap kemajemukan yang dilakukan oleh pemerintah maupun masyarakat Indonesia sendiri membuat kemajemukan itu terkikis secara perlahan-lahan.

  • 3.     Kurangnya Kesadaran di dalam Diri Masing-Masing

Di era globalisasi, masyarakat menjadi lebih individualistis dan cenderung tidak memperdulikan kondisi dan situasi yang ada di sekitarnya. Jika hal ini tidak dicegah, maka rasa kesadaran diri yang berkurang sebagai dampak globalisasi akan semakin mempersulit terwujudnya integrasi nasional.

  • 4.    Sikap Ketidakpuasan Terhadap Ketimpangan dan Ketidakmerataan Pembangunan

Faktor penghambat integrasi nasional terakhir adalah adanya pemberlakuan otonomi daerah. hal itu menyebabkan sebagian wewenang dan tanggung jawab pemerintah pusat telah dilimpahkan kepada pemerintah daerah.

Dengan demikian, maka akan semakin tampak ketimpangan, baik secara sosial maupun ekonomi antardaerah. Untuk menyeimbangkan ketimpangan tersebut, diperlukan kesadaran diri akan keadilan sosial yang merata di berbagai daerah di Indonesia.

Itulah tadi penjelasan tentang faktor penghambat integrasi nasional. Sudah tahu kan apa saja faktornya tadi? Jadi mulai sekarang, ada baiknya kita sebagai warga negara Indonesia turut mempertahankan integrasi nasional demi keutuhan bangsa ya!

Editor: Puti Aini Yasmin

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut