5 Berita Populer: Instagram Vincent Rompies Digeruduk Netizen hingga Isi Pertemuan Jokowi dengan Surya Paloh
JAKARTA, iNews.id – Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertemu dengan Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh di Istana Merdeka belum lama ini. Pihak Istana mengabarkan bahwa pertemuan keduanya untuk bersilahturahmi.
Berita populer lainnya adalah Instagram Vincent Rompies digeruduk Netizen usai anaknya terlibat kasus bullying di SMA Binus Serpong. Berikut rangkuman berita populer iNews.id pada Senin (18/2/2024).
Nama Vincent Rompies belakangan ramai diperbincangkan. Sebab, sang anak diduga terlibat dalam kasus perundungan di SMA Binus Serpong.
"Ada perundungan di SMA Binus International BSD. Seorang anak dipukulin sama belasan seniornya hingga masuk rumah sakit. Ngerinya lagi, sampai disundut rokok," cuit akun @BosPurwa dikutip pada Senin (19/2/2024) dari X.
Setelahnya, akun Instagram Vincent langsung digeruduk netizen. "Di Twitter (X) tuh katanya anak lo pembully, tolong diajarin bahwa manusia itu sama di mata Tuhan," ujar akun risajinnius dalam kolom komentar.
Selain itu, banyak pula akun lain yang turut berkomentar serupa.
Presiden Joko Widodo diketahui menggelar pertemuan dengan Ketua Umum partai Nasdem, Surya Paloh, di Istana Merdeka pada Minggu (18/2/2024). Pihak Istana membeberkan bahwa pertemuan tersebut adalah bentuk silahturahmi.
"Seperti yang disampaikan presiden beberapa waktu yang lalu, silaturahmi dengan tokoh bangsa, dengan tokoh politik sangat baik, apalagi untuk kebaikan bangsa dan negara," ujar Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana.
Selain itu, lanjut Ari, Jokowi dan Surya Paloh juga membahas dinamika politik dan pemilu yang terjadi dalam pertemuan selama 1 jam itu.
Kasus perundungan diduga terjadi SMA Binus Serpong, Tangerang Selatan. Peristiwa tersebut viral di media sosial dan mendapat perhatian dari Polres Tangsel.
"LP sudah masuk ke Unit PPA Polres Tangsel, sudah dilakukan cek TKP dan sekarang masih dilakukan penyelidikan oleh penyidik unit PPA Polres Tangsel," kata Humas Polres Tangsel AKP Wendi Afrianto pada Senin (19/2/2024).
Polisi masih meminta keterangan keterangan para saksi dan korban terkait kasus ini.
Ribuan generasi milenial dan emak-emak yang mendukung Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar menandatangani petisi perubahan 'Adil, Seadil-adilnya' di Aljazeerah Function Hall, Cipinang Cempedak, Jatinegara, Jakarta Timur, Minggu (18/2/2024) siang.
Acara tersebut berisi penyampaian kritik pendukung AMIN mengenai hasil quick count Pemilu 2024 yang banyak kejanggalan. Berikut isi petisinya.
- Bahwa kita menuntut pemerintahan yang adil melalui kepemimpinan yang menjunjung tinggi etika.
- Meminta penyelenggara pemilihan untuk untuk memastikan seluruh proses pemilu, yang tidak dinodai oleh intimidasi pada pemilih, mobilisasi aparat pemerintah, politisasi bantuan sosial, dan segala bentuk kecurangan yang terstruktur, sistematis, dan masif.
- Bahwa kita akan terus mengawal proses pemilihan umum untuk menjunjung prinsip kejujuran dan keadilan.
- Bahwa perjuangan perubahan tidak akan berhenti dan kita tetap berada di jalan perubahan.
Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto, menegaskan bahwa partainya siap menjadi oposisi pemerintah di parlemen untuk menjalankan tugas check and balance. Terkait hal tersebut, presiden Jokowi memberikan tanggapannya.
"Ya ditanyakan saja kepada beliau-beliau yang ada di PDI Perjuangan," kata Jokowi di RS Pusat Pertahanan Negara (RSPPN) Panglima Besar Soedirman, Jakarta, Senin (19/2/2024).
PDIP tercatat pernah menjadi oposisi usai Pemilu 2004 dan 2009.
Editor: Rizky Agustian