5 Kecamatan di Bone Bolango Gorontalo Dilanda Banjir, 1.029 Warga Terdampak
JAKARTA, iNews.id - Banjir melanda beberapa titik di lima kecamatan di Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo pada Minggu (7/7/2024). Banjir terjadi setelah hujan lebat dengan durasi lama turun sejak Sabtu (6/7/2024) hingga mengakibatkan air sungai meluap dan tanggul jebol.
Lima kecamatan terdampak tersebut adalah Kabila Bone, Botupingge, Bone, Bonepantai dan Bulango Utara.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari mengatakan, terdapat 288 kepala keluarga atau 1.029 warga yang terdampak bencana banjir ini.
Dari jumlah total warga terdampak tersebut, 11 kepala keluarga atau 24 jiwa mengungsi ke tempat lebih aman. Hingga kini hujan masih mengguyur lokasi secara periodik.
Personel BPBD dan tim gabungan masih bersiaga di lokasi untuk melakukan kajian cepat dan penanganan lebih lanjut. Untuk memenuhi kebutuhan makanan, sejumlah dapur umum telah didirikan pemerintah desa dan dinas terkait.
Sementara itu, BPBD Kabupaten Bone Bolango juga melaporkan peristiwa tanah longsor di Desa Tulabolo, Kecamatan Suwawa pada Minggu pagi pukul 09.00 waktu setempat.
"Dilaporkan sebanyak enam orang meninggal dunia tertimbun longsor dan 26 lainnya dilaporkan hilang, serta empat orang luka-luka," katanya.
Kejadian ini juga mengakibatkan satu unit jembatan terputus dan beberapa rumah terdampak. BPBD setempat bersama tim SAR gabungan hingga saat ini terus mengupayakan pencarian korban hilang.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) juga memperingatkan adanya potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai angin kencang untuk wilayah Kabupaten Bone Bolango dan sebagian Provinsi Gorontalo lainnya pada dua hari ke depan yaitu Senin (8/7) dan juga Selasa (9/7).
"Menyikapi hal tersebut, BNPB mengimbau kepada para pemangku kebijakan di daerah dan juga masyarakat untuk meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi adanya bencana susulan yang bisa terjadi," kata Ahmad.
Editor: Reza Fajri