55.321 Jemaah Bakal Rasakan Layanan Fast Track Haji Tahun Ini
JAKARTA, iNews.id - Sebanyak 55.321 jemaah haji akan merasakan fasilitas layanan fast track haji tahun ini. Layanan fast track dibahas dalam rapat koordinasi Kementerian Agama RI dengan otoritas Arab Saudi di Kedutaan Besar Arab Saudi di Kuningan, Jakarta, Kamis (9/3/2023).
Layanan fast track sudah dimulai sejak 2018. Dengan layanan ini, proses imigrasi jemaah haji dilakukan sejak di bandara Indonesia. Dengan demikian, jemaah tidak perlu diperiksa paspor dan visanya lagi saat tiba di Arab Saudi.
"Jumlah jemaah yang akan dilayani oleh fasilitas fast track sebanyak 55.321 jemaah," kata Dirjen PHU Kemenag, Hilman Latief, Jumat (10/3/2023).
Tahun ini, fast track kembali dilaksanakan di Bandara Soekarno-Hatta bagi jemaah dari DKI Jakarta, Banten, Lampung dan sebagian Jawa Barat.
"Dalam rangka meningkatkan kualitas layanan, pihak Saudi meminta fasilitas ruang tunggu fast track Bandara Soetta yang lebih luas dan akses yang lebih mudah," ujar Hilman.
Dalam pertemuan ini juga dibahas tentang jadwal penerbangan haji. Pihak Saudi sudah meminta kepada Kemenag dan maskapai tentang jadwal penerbangan haji.
"Jadwal sudah dibuat bersama antara Ditjen PHU dengan maskapai. Kami sepakat dalam sehari rata-rata sebanyak 17 kloter yang akan berangkat dari berbagai embarkasi ke Arab Saudi," kata Hilman.
Editor: Reza Fajri