Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Bocah Alvaro yang Hilang 8 Bulan di Pesanggrahan Ditemukan Tewas
Advertisement . Scroll to see content

6 Pelaku Pengeroyokan Tahanan di Rutan Depok Terancam Dipindah ke Nusakambangan

Minggu, 01 September 2024 - 21:24:00 WIB
6 Pelaku Pengeroyokan Tahanan di Rutan Depok Terancam Dipindah ke Nusakambangan
6 pelaku penganiayaan di Rutan Depok terancam dipindah ke Nusakambangan (Foto: MPI/Eka Setiawan)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Kepala Rumah Tahanan (Karutan) Kelas I Cilodong, Depok, Lamarta Surbakti mengatakan enam pelaku pengeroyokan tahanan berinisial RA (26) hingga tewas terancam pencabutan hak remisi. Selain itu, pelaku juga dipindah ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Nusakambangan. 

"Kepada warga binaan yang terbukti melakukan tindakan penganiayaan ini tentu kami berikan hukuman tegas, dengan melakukan pencatatan pada Register F, berupa dilakukan pemindahan ke sel isolasi, serta pencabutan hak remisi dan hak-hak integrasi serta dilakukan pemindahan ke Nusakambangan," kata Lamarta dalam keterangannya, Minggu (1/9/2024).

Lamarta juga akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap sistem keamanan dan pengawasan di Rutan Depok. Hal ini dilakukan untuk mencegah terjadinya peristiwa serupa di masa mendatang.

"Kami juga tidak akan mentolerir apabila ada petugas yang terlibat dan akan memberikan tindakan tegas kepada yang bersangkutan dan melaporkan kepada kantor wilayah untuk segera dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," ujarnya.

Lamarta mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak terprovokasi oleh informasi yang tidak benar terkait peristiwa ini. 

"Kami berharap masyarakat dapat memberikan ruang kepada pihak kepolisian untuk bekerja secara profesional dalam mengungkap kasus ini," ucapnya.

Sementara itu, Kadiv Pemasyarakatan Jawa Barat, Robianto mengatakan apabila ada keterlibatan oknum petugas, akan segera di turunkan tim investigasi dari kantor wilayah untuk mengusut sejauh mana peran oknum pegawai yang terlibat pada kejadian ini.

"Jika terbukti ada keterlibatan oknum petugas pasti akan Kami berikan sanksi tegas," ujar Robi.

Editor: Muhammad Fida Ul Haq

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut