Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Cak Imin Singgung Banjir dan Longsor Sumatera, Minta Raja Juli hingga Bahlil Taubatan Nasuha
Advertisement . Scroll to see content

7 Cara Mengurangi Penggunaan Plastik di Kehidupan Sehari-hari, Yuk Cintai Lingkungan!

Senin, 12 Desember 2022 - 11:42:00 WIB
7 Cara Mengurangi Penggunaan Plastik di Kehidupan Sehari-hari, Yuk Cintai Lingkungan!
Ilustrasi cara mengurangi penggunaan plastik di lingkungan (Freepik)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Cara mengurangi penggunaan plastik di lingkungan kita dapat dimulai pada hal-hal kecil. Lantas bagaimana cara mengurangi penggunaan sampah plastik jelaskan?

Apakah Kita Harus Mengurangi Penggunaan Plastik?

Plastik telah menjadi salah satu elemen yang tidak bisa lepas dalam kehidupan kita. Terdapat plastik di mana-mana, seperti bungkus makanan, bahan kosmetik, tekstil, handphone, dan lain-lain.

Faktanya plastik merupakan masalah serius pada saat ini untuk bumi kita yang dibuktikan dengan fakta bahwa banyak pemerintah yang mengingatkan warganya mengenai hal ini. Pada 2021 negara Eropa melarang penggunaan plastik seperti sedotan plastik, cotton buds, dan lain-lain.

Fakta mengenai plastik lainnya adalah

- Setiap tahunnya, terdapat 500 miliar botol plastik diproduksi di dunia
- Di tahun 2020 kita akan menghasilkan lebih dari 500 juta ton sampah plastik, 900 persen lebih banyak dari tahun 1980
- Plastik di samudera sudah lebih dari 150 juta ton terbuang
- Di tahun 2050, diprediksi nelayan akan lebih banyak menemukan plastik dibandingkan ikan
- Setiap tahun, setiap 8 juta ton plastik berakhir di laut atau samudera

Dari fakta-fakta di atas, diketahui penggunaan plastik yang berlebihan akan memengaruhi ekosistem. Oleh karena itu, kita harus menanggulangi hal ini dengan cara mengurangi penggunaan plastik.

Cara Mengurangi Penggunaan Plastik 

  • 1. Hindari penggunaan sedotan plastik

Saat ini sudah banyak sedotan yang bisa digunakan dalam jangka panjang, misalnya dari bahan stainless steel. Produk ini memiliki pilihan alternatif lain dan lebih baik untuk jangka panjang

  • 2. Cara mengurangi plastik dengan membawa kantong belanja

Kita pergi ke supermarket setidaknya seminggu sekali untuk mengisi kebutuhan kulkas. Jika setiap saat kita menggunakan tas belanja plastik tentu akan mengurangi kualitas bumi. Mulai dari sekarang jangan lupa untuk membawa tas belanja ketika keluar rumah.

  • 3. Memisahkan sampah permen karet ke jenis anorganik

Kebanyakan permen karet di supermarket memiliki kandungan plastik. Oleh karena itu, coba untuk memasukkan sampah permen karet ke tempat sampah anorganik. Kamu juga bisa membeli permen karet yang organik dan natural

  • 4. Beli makanan dalam jumlah banyak dengan sedikit bungkusan 

Beli makanan dengan jumlah yang sedikit-sedikit tapi sering akan mengakibatkan kita menggunakan plastik lebih banyak dibandingkan dengan membeli makanan dengan ukuran besar di satu waktu saja.

  • 5. Ganti plastik dengan tempat makan stainless atau kaca

Jika kalian suka membawa bekal, tempat makan merupakan salah satu barang yang selalu anda bawa. Ubahlah kebiasaan ini dengan menggantinya dengan tempat makan kaca atau stainless.

Tidak hanya untuk menyelamatkan bumi, namun juga untuk kesehatan anda. Tempat makan plastik dapat menyebabkan masalah kesehatan.

  • 6. Meningkatkan kesadaran untuk membuang sampah sesuai jenisnya

Sebelum membuang sampah ke tempat sampah sebaiknya terlebih dahulu diperhatikan jenisnya. Hal ini tidak lain untuk memudahkan kegiatan daur ulang dan juga penguraian sampah. Terdapat dua jenis sampah yaitu organik dan anorganik, plastik termasuk dalam jenis anorganik.

  • 7. Buatlah sekitarmu peduli akan isu penggunaan plastik ini

Cara mengurangi penggunaan plastik terakhir adalah bekerja sama dan peduli terhadap lingkungan sekitar. Dengan begitu, kita turut menjaga bumi menjadi lebih baik.

Editor: Puti Aini Yasmin

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut