7 Tips Manajemen Gudang untuk Membuat Proses Bisnis Efisien

JAKARTA, iNews.id - Manajemen gudang adalah bagian paling penting dalam aktivitas logistik. Kesuksesan Anda dalam memenuhi pesanan pelanggan bergantung pada pengelolaan inventaris di gudang Anda.

Jika Anda membiarkan gudang Anda berantakan, maka Anda harus menghadapi berbagai konsekuensi seperti inventaris yang rusak atau hilang, keterlambatan pengiriman produk, dan lainnya. Semua itu dapat dengan mudah dihindari jika Anda memiliki manajemen gudang yang baik.

AS Berulang Kali Ingatkan Ukraina tentang Kekalahan yang Akan Segera Terjadi

Selain itu, untuk membantu manajemen gudang, digunakan pula software gudang. Berikut ini kami rangkum tujuh tips manajemen gudang untuk membantu mengoptimalkan pengelolaan inventaris Anda.

1. Atur ruang dan tata letak gudang Anda

Cara paling dasar yang harus dilakukan adalah mengatur ruang dan tata letak gudang. Rencanakan penggunaan setiap area di gudang Anda. Pastikan area gudang Anda memudahkan proses keluar dan masuknya barang. Tandai setiap rak sehingga staf Anda tidak kebingungan saat menaruh dan mengambil barang. Pastikan juga area gudang Anda cukup untuk dilalui mesin pembawa barang.

2. Letakkan barang sesuai tingkat permintaannya

Simpan barang-barang yang memiliki paling banyak permintaan atau cepat terjual di area yang mudah diakses oleh staf Anda, misalnya di dekat area pengepakan atau pengiriman. Cara ini akan sangat menghemat banyak waktu dan tenaga, sehingga akan ada lebih banyak tugas yang bisa diselesaikan.

Untuk dapat mengidentifikasi barang yang cepat terjual dan yang tidak, pertimbangkan untuk menggunakan solusi inventaris otomatis. Melalui alat ini, Anda juga dapat menganalisis tren dan permintaan pelanggan sehingga Anda dapat membuat keputusan bisnis yang lebih baik.

3. Lakukan perhitungan siklus secara reguler

Selain perhitungan fisik (physical count) yang biasanya diadakan satu atau dua kali setahun, perhitungan siklus (cycle count) juga perlu dilakukan. Ini tidak serepot perhitungan fisik yang mengharuskan Anda menghentikan seluruh kegiatan di gudang

Anda hanya perlu menghitung sebagian kecil barang di lokasi tertentu dalam gudang Anda, sehingga operasional gudang dapat tetap berjalan seperti biasa. Disarankan untuk melakukan ini setidaknya tiga bulan sekali untuk mengurangi risiko penyusutan inventaris.

4. Tingkatkan keamanan gudang

Hindari kehilangan inventaris dengan meningkatkan keamanan gudang Anda. Sediakan kartu akses untuk staf yang bertugas mengelola barang di gudang. Pasang kamera pengawas di setiap lorong gudang untuk mengawasi siapa saja yang masuk dan keluar gudang.

Agar mudah mengidentifikasi mana yang staf dan mana yang bukan, sebaiknya Anda mewajibkan staf gudang untuk mengenakan seragam dan kartu identitas mereka.

5. Beri label pada setiap barang

Pastikan seluruh barang Anda sudah memiliki kode SKU dan barcode. Pastikan juga tidak ada label yang double atau terduplikasi. Untuk mempermudah pelacakan dan pengambilan barang, gunakan sistem manajemen inventaris yang terintegrasi dengan SKU atau barcode scanner.

6. Kurangi penyimpanan barang dengan cross docking

Untuk menghemat waktu dan tempat serta mempercepat pengiriman, Anda bisa melakukan prosedur cross docking. Artinya Anda hanya membutuhkan sedikit waktu (atau tidak sama sekali) untuk menyimpan barang masuk.

Ini bisa dilakukan dengan menyortir barang yang Anda terima dari supplier dan menaruhnya ke gudang transit (jika ada) atau langsung ke truk barang untuk ke tujuan yang sama.

7. Latih karyawan demi manajemen gudang yang lebih baik

Karyawan yang bertanggung jawab pada inventaris harus bisa mempraktikkan manajemen gudang yang baik. Mereka juga harus patuh terhadap segala tata tertib di gudang. Oleh karena itu, pelatihan karyawan penting untuk dilakukan.

Perkenalkan mereka pada sistem manajemen inventaris yang perusahaan Anda gunakan agar mereka dapat memanfaatkannya dengan baik. Pantau kinerja mereka dan izinkan mereka memberikan feedback untuk membantu Anda meningkatkan manajemen karyawan di perusahaan Anda.

Mudah! Buat Laporan Stok Barang Gudang dengan Jurnal by Mekari
Untuk pilihan yang lebih praktis, Anda bisa juga menggunakan software akuntansi yang dilengkapi dengan fitur pengelolaan stok barang seperti Jurnal by Mekari.

Jurnal adalah software gudang terbaik yang memiliki sistem yang cocok untuk membantu Anda sukses dalam manajemen barang. Dengan menggunakan software pembukuan stok barang masuk dan keluar, khususnya pada software manajemen stok barang di Jurnal by Mekari, maka Anda akan mendapatkan beberapa keuntungan sebagai berikut.

a. Mendapatkan pemberitahuan dan kalkulasi persediaan barang secara langsung

Dengan fitur notifikasi pada software jurnal stok barang, Anda akan langsung mendapatkan update informasi mengenai kalkulasi persediaan barang yang ada.

b. Melacak penjualan produk terbanyak

lKeuntungan kedua yang bisa didapatkan bila menggunakan software jurnal stok barang adalah Anda dapat melacak penjualan terbanyak dari setiap produk secara otomatis.

c. Mempermudah stock opname.

d. Mengimpor data persediaan dalam jumlah besar.

e. Penggunaan software gudang seperti Jurnal

Software ini akan mempermudah Anda dalam mengelola dan membuat laporan stok barang bagi bisnis Anda. Silahkan coba software Jurnal secara gratis selama 14 hari.

Dengan program software Jurnal, Anda akan lebih mudah dalam memonitor laporan keuangan secara real-time. Selain itu, Anda juga akan lebih mudah dalam memantau ringkasan bisnis secara periodik. Mulai dari data penjualan, pembelian, biaya, laba rugi, dan lain sebagainya.

Demikian uraian singkat mengenai contoh laporan stok barang gudang, fungsi serta cara pembuatannya. Semoga bisa menjadi referensi Anda dalam mengelola barang persediaan perusahaan.

Penasaran bagaimana software Jurnal membantu usaha Anda? Segera coba gratis software gudang Jurnal selama 14 hari!

(CM)

Editor: Rizqa Leony Putri