8 Cara Mengirim CV dan Lamaran Kerja lewat Email, Dijamin Dilirik HRD!

JAKARTA, iNews.id - Cara mengirim CV dan lamaran kerja lewat email yang baik dan benar ini patut untuk diketahui. Dijamin CV kamu bakal dilirik oleh HRD perusahaan tersebut.

Di era digital seperti saat ini, email menjadi media komunikasi yang mudah dan praktis untuk digunakan. 

Baca Juga

Program Semiconductor Venture Accelerator Soroti Inovasi Talenta Muda Indonesia dalam Kompetisi Final Pitch 2025

Oleh sebab itu, email kerap dimanfaatkan untuk mengirimkan dokumen-dokumen penting, seperti CV dan surat lamaran kerja. Namun, mengirim lamaran kerja lewat email tidak bisa dilakukan sembarangan. 

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar lamaran kerja Anda dipertimbangkan oleh perusahaan. Panduan ini sekaligus meningkatkan peluang lamaran Anda diterima oleh perusahaan.

Baca Juga

Contoh CV Lamaran Kerja, Dari Teknisi IT Sampai Jurnalis

Lalu, bagaimana langkah-langkah mengirim CV dan lamaran kerja lewat email? Simak panduannya berikut ini, yang dilansir iNews.id dari berbagai sumber, Kamis (28/12/2023).

Cara Mengirim CV dan Lamaran Kerja lewat Email 

1. Gunakan alamat email sesuai nama pelamar

Email yang tepat untuk digunakan mengirim surat lamaran kerja adalah email yang terlihat profesional. Sementara itu, penamaan alamat email yang rumit dan tidak sesuai nama pelamar membuatnya terkesan tidak profesional.

Baca Juga

3 Contoh CV yang Menarik HRD, Pencari Kerja Wajib Simak!

Sebagai contoh, hindari alamat email seperti [email protected] atau [email protected]. Akan lebih baik jika Anda menggunakan alamat email [email protected] atau [email protected].

2. Siapkan dokumen sesuai persyaratan 

Pastikan Anda telah menyiapkan dokumen sesuai dengan persyaratan yang diminta. Biasanya, perusahaan meminta pelamar untuk mengirim dokumennya dalam format PDF.

Baca Juga

5 Aplikasi Pembuat CV dan Resume Gratis, Surat Lamaran Otomatis Jadi Menarik

Jika terdiri dari beberapa file, akan lebih baik jika Anda bisa menggabungkannya menjadi satu file. Namun apabila diminta untuk melampirkan file-file tersebut secara terpisah, Anda harus melakukannya sesuai persyaratan.

3. Beri nama file dengan benar

Setelah menyiapkan dokumen, Anda harus memberi nama file satu per satu. Penamaan file disesuaikan dengan isi file dan diikuti dengan nama Anda.

Baca Juga

7 Persyaratan Lamaran Kerja yang Harus Disiapkan Fresh Graduate dan Contoh CV

Sebagai contoh: CV_Ari Wibowo atau Ijazah - Sule.

4. Pastikan ukuran file tidak terlalu besar

Ukuran file yang terlalu besar dapat membuat email Anda sulit untuk dibuka. Oleh karena itu, pastikan untuk kompres file-file yang Anda lampirkan sebelum dikirim.

Anda bisa menggunakan compressor yang banyak tersedia di internet secara gratis.

5. Perhatikan subjek email

Subjek email merupakan hal pertama yang akan dilihat oleh penerima email. Oleh karena itu, penting untuk membuat subjek email yang menarik dan informatif. 

Subjek email sebaiknya berisi informasi tentang jabatan yang Anda lamar dan nama Anda. Namun dalam beberapa lowongan pekerjaan, subjek email biasanya telah ditentukan, sehingga Anda harus mengikuti ketentuan tersebut.

6. Jangan kosongkan body email

Jangan sekali-kali mengirim surat lamaran kerja tanpa menuliskan sesuatu pada body email. Tulisan Anda pada body email diibaratkan sebagai pengantar email Anda.

Pada body email, Anda harus menuliskan beberapa hal berikut ini:

Sapaan untuk perekrut.
Perkenalan diri singkat (nama, job title, dan pendidikan terakhir).
Sebutkan sumber Anda mendapatkan informasi lowongan kerja pada perusahaan yang dilamar.
Tuliskan tujuan Anda mengirim email, yakni melamar pekerjaan.
Sebutkan posisi yang ingin dilamar.
Jelaskan alasan ingin melamar pekerjaan tersebut.
Jelaskan pengalaman kerja/magang/pengalaman lain yang berhubungan dengan posisi yang dilamar.
Harapan agar diterima kerja atau dipanggil untuk interview.
Jelaskan kalau Anda melampirkan CV dan dokumen lain yang dibutuhkan.
Salam dan terima kasih.

7. Lampirkan CV dan dokumen pendukung

Setelah menyiapkan CV, Anda bisa melampirkannya bersama dokumen lain yang dibutuhkan. Pada beberapa posisi, portofolio biasanya juga diperlukan, sehingga tak boleh terlewatkan.

8. Periksa kembali email sebelum dikirim

Sebelum dikirim, periksa kembali email Anda dengan teliti. Pastikan tidak ada kesalahan ketik atau informasi yang terlewat.

Demikianlah cara mengirim CV dan lamaran kerja lewat email dengan benar. Dengan mengikuti tips-tips di atas, lamaran kerja Anda akan lebih berpeluang untuk diterima oleh perusahaan.

Editor: Simon Iqbal Fahlevi