Anak Pemimpin Dunia yang Bekerja Layaknya Buruh Biasa, Nomor 4 Ada yang Jadi Kuli
JAKARTA, iNews.id - Ternyata ada anak pemimpin dunia yang bekerja layaknya buruh biasa. Walaupun dikelilingi fasilitas mereka tetap berusaha untuk hidup mandiri.
Di antara anak pemimpin dunia yang bekerja layaknya buruh biasa ada yang ternyata menjadi seorang kuli. Kok bisa? Berikut penjelasan dan ceritanya lengkap.
Anak Presiden Amerika Serikat Barack Obama, yakni Sasha Obama memutuskan untuk bekerja di sebuah restoran seafood. Keputusannya itu ternyata untuk mengisi liburan musim panas.
Kala itu, Sasha masih berusia 15 tahun dan harus bekerja 4 jam dalam satu hari dan 30 menit sebelum restoran dibuka. Para pengawal kepresidenan pun siaga berada di sekeliling Sasha untuk memastikan keamanannya.
Putri Inggrid Alexander merupakan anggota kerajaan Norwegia dan merupakan penerus untuk menjadi seorang ratu. Walaupun begitu, Putri Inggrid diketahui pernah menjadi tukang cuci piring di restoran Italia.
Keputusannya menjadi seorang tukang cuci piring dilakukan untuk menghabiskan waktu musim panas. Ia juga terinspirasi dari sang Ibu yang pernah bekerja sebagai pelayanan.
Selain menjadi tukang cuci piring, Putri Inggrid ternyata juga suka belajar hal baru yang menantang, seperti menerbangkan pesawat hingga mengikuti pelatihan militer. Ia pun berhasil menjadi seorang co-pilot.
Lucy Agnes adalah anak pemimpin dunia yang bekerja layaknya buruh biasa lainnya. Ia adalah cucu konglomerat bos Djarum dan kisahnya sempat viral di sosial media.
Dikutip dari YouTube 'The Shiny Peanut' putrri dari Paul dan Cecilia Darmoko yang merupakan saudara sepupu dari Robert Budi Hartono ini memutuskan menjadi seorang biarawati di Timor Leste.
Walaupun menjadi seorang biarawati, Lucy sempat menempuh pendidikan di Perth, Australia saat SMA dan S1. Kemudian melanjutkan pendidikan S2 di Amerika Serikat.
Muhammad Rafdi merupakan putra Wakil Wali Kota Tidore Muhammad Sinen. Pada tahun 2019 ia pernah menjadi sorotan karena memutuskan menjadi seorang kuli bangunan.
Ternyata tak dalam waktu singkat karena Rafdi menekuni pekerjaan ini sejak duduk di bangku SMA. Keputusannya sengaja ia ambil untuk mendapatkan pengalaman hidup dan harus bekerja dari nol.
Jika yang lainnya merupakan anak pemimpin dunia yang bekerja layaknya buruh biasa. Beda dengan Ann Lepage karena ia merupakan istri dari Gubernur Maine, Amerika Serikat.
Kala itu, ia rela menjadi seorang pelayanan di restoran Mexico untuk menambah penghasilan. Pasalnya, ia mengaku ingin membeli mobil mewah yang telah lama diidam-idamkan.
Semoga kalian bisa terinspirasi dari kisah di atas ya!
Editor: Puti Aini Yasmin