Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Anggota DPR: Bahasa Portugis Bukan Bahasa Internasional, kalau Wajib Dipelajari Bebani Siswa
Advertisement . Scroll to see content

Anggota DPR: Bahasa Mandarin Lebih Strategis Diajarkan ketimbang Portugis

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 22:53:00 WIB
Anggota DPR: Bahasa Mandarin Lebih Strategis Diajarkan ketimbang Portugis
Anggota Komisi X DPR Bonnie Triyana (dok. istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Anggota Komisi X DPR Bonnie Triyana menilai wacana Presiden Prabowo Subianto yang ingin menerapkan pembelajaran bahasa Portugis di sekolah perlu dikaji ulang. Menurutnya, bahasa Mandarin justru lebih strategis untuk diajarkan kepada siswa karena memiliki nilai internasional dan relevansi ekonomi yang kuat.

“Lebih baik maksimalkan mutu pengajaran bahasa Inggris. Atau kalau mau ada tambahan pelajaran bahasa, bahasa Mandarin jauh lebih strategis untuk diajarkan,” kata Bonnie dalam keterangannya, Sabtu (25/10/2025).

Bonnie menilai, bahasa Portugis bukan bahasa pergaulan internasional maupun bahasa yang digunakan luas di lingkungan akademik. Karena itu, jika dijadikan pelajaran wajib, justru akan menjadi beban bagi siswa dan guru.

“Bahasa Portugis itu bukan bahasa pergaulan internasional. Bukan pula bahasa pengetahuan umum digunakan di kalangan akademik. Mungkin Presiden sedang meng-entertain Presiden Lula sebagai bagian dari diplomasi,” ujarnya.

Dia juga menyoroti kesiapan tenaga pengajar dan kebutuhan anggaran tambahan jika bahasa Portugis benar-benar diterapkan di sekolah.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut