Anies Beri Peringatan: Ada Ancaman Kemunduran Demokrasi di Seluruh Dunia

Minggu, 13 Juli 2025 - 10:45:00 WIB

Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Rapimnas Gerakan Rakyat (dok. Gerakan Rakyat)

JAKARTA, iNews.id - Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memperingatkan adanya ancaman kemunduran demokrasi di dunia. Hal itu disampaikannya dalam Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) I Gerakan Rakyat di Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (13/7/2025).

"Ancaman pada demokrasi ada di seluruh dunia. Hari ini kita menyaksikan banyak tempat di dunia mengalami kemunduran dalam praktik demokrasi. Akankah kita biarkan bila Indonesia mengalami kemunduran demokrasi? Akankah kita biarkan? Tidak," kata Anies dalam pidatonya.

Ini Kisah Richard Russell yang Mencuri Pesawat dan Menjatuhkannya, tapi Dijuluki Raja Langit

Anies menambahkan, dalam demokrasi, pemimpin negara yang keliru dalam mengambil keputusan bisa diganti ketika masa jabatannya habis.

"Itulah sebabnya mengapa demokrasi ini penting. Dan demokrasi ini memberikan interval. Bila terjadi kekeliruan dalam pengambilan keputusan, maka kekeliruan pada interval, ada waktunya, masa jabatan. Setelah itu, selesai," ujarnya.

Anies: Kasus Tom Lembong Disorot Media Internasional, Dunia Memantau!

Dia meminta agar gagasan perubahan yang digaungkannya saat Pilpres 2024 lalu tidak hilang. Menurutnya, masyarakat juga perlu diyakinkan bahwa perubahan untuk kebaikan itu diperlukan.

"Itu sebabnya gagasan perubahan jangan pernah hilang. Gagasan perubahan harus terus dijaga. Dan kita terus meyakinkan kepada rakyat Indonesia bahwa perubahan untuk kebaikan itu dibutuhkan," ucapnya.

"Karena perjuangan ini masih panjang. Jaga stamina fisik, stamina moral, stamina intelektual, stamina kerja kolektif," imbuhnya.

Sebelumnya, acara Rapimnas Gerakan Rakyat dibuka dengan pemukulan kentongan oleh Anies dan Ketua Umum Gerakan Rakyat, Sahrin Hamid serta jajaran lainnya.

"Ini adalah momentum bersejarah, ini adalah momentum pertama Rapat Pimpinan Nasional. Ini adalah pertemuan pertama kali kita yang selama ini kita berkoordinasi, berkonsolidasi melalui konsolidasi secara online," ujar Sahrin Hamid dalam sambutannya.

Editor: Reza Fajri