Anies Sebut Kebersamaan dengan PKS Bukan Sesuatu yang Baru

JAKARTA, iNews.id - Bakal calon presiden 2024, Anies Baswedan, mengatakan kebersamaan dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bukan sesuatu yang baru. Kebersamaan itu sudah terajut sejak 2016 saat memutuskan maju menjadi calon gubernur DKI Jakarta.

"Kebersamaan dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) bukan sesuatu yang baru, selama 7 tahun terakhir, sejak 2016 saat kami mendapat amanat untuk menjadi calon gubernur DKI Jakarta," katanya di akun @aniesbaswedan di Instagram, dikutip Jumat (24/2/2023).

Baca Juga

Kepala Staf Pertahanan Inggris: Peluang Konflik dengan Rusia Sangat Kecil

Anies menyebut, selama 5 tahun mengemban amanat sebagai Gubernur DKI Jakarta sejak 2017 hingga 2022, PKS terus mendampingi hingga mendukung langkah-langkahnya memimpin Jakarta.

"Selama 5 tahun bertugas di Jakarta, PKS telah mendampingi, mengawal dan mendukung erat seluruh ikhtiar kita untuk menghadirkan perubahan: kemajuan dan kebahagiaan di Jakarta. Alhamdulilah, Jakarta menjadi tenang, teduh, damai dan penuh suasana toleransi," ucapnya.

Baca Juga

PKS Resmi Usung Anies Baswedan sebagai Capres 

Dia menilai pengusungannya sebagai calon presiden 2024 oleh PKS merupakan amanat besar dalam ikhtiar membawa perubahan dan perbaikan bagi Indonesia.

"Ini adalah amanat besar, amanat yang akan kami emban dengan teguh dan siap bekerja keras dan erat dengan partai pengusung, dalam ikhtiar membawa perubahan dan perbaikan bagi Indonesia," ujar Anies.

Sebelumnya, PKS resmi memutuskan mengusung Anies Baswedan sebagai capres pada Pilpres 2024. Hal ini menjadi keputusan musyawarah Majelis Syuro (MMS) VIII PKS.

"Musyawarah Majelis Syura VIII PKS telah memutuskan bahwa Partai Keadilan Sejahtera secara resmi mengusung Saudara Anies Rasyid Baswedan sebagai bakal calon presiden Republik Indonesia pada Pemilihan Umum Presiden tahun 2024," kata Presiden PKS, Ahmad Syaikhu, Kamis (23/2/2023).

Editor: Reza Fajri