Antisipasi Libur Panjang, ASN Kemenkumham Diminta Waspada
JAKARTA, iNews.id - Pemerintah telah menetapkan libur cuti bersama Idulfitri 2023 pada 19-25 April 2023. Sekretaris Jenderal Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Andap Budhi Revianto mengingatkan agar seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) Kemenkumham tetap waspada. Menurutnya, libur selama tujuh hari jangan sampai membuat ASN Kemenkumham terlena dari menjaga diri dan lingkungan.
"Dalam beberapa hari ke depan, kita akan merayakan Hari Raya Idulfitri 1444 H. Pemerintah juga telah menetapkan jadwal cuti bersama tahun ini. Jangan sampai cuti bersama melalaikan kita dari menjaga diri dan lingkungan," katanya.
Saat menjadi pembina apel kesiagaan menjelang cuti bersama di Lapangan Upacara Kemenkumham, Senin (17/4/2023), dia juga mengatakan sebanyak 125,8 juta dari penduduk Indonesia atau hampir dari setengah populasi negara bergerak untuk pulang ke kampung halaman.
"Bisa dibayangkan bagaimana kepadatan lalu lintas saat mudik. Kita harus tahu apa saja yang harus kita siapkan, sehingga dapat melahirkan cara bertindak kita di lapangan. Hati-hati dalam berkendara, persiapkan segala kebutuhan dalam perjalanan, seperti obat-obatan maupun makanan dan minuman agar nyaman. Dan yang terpenting, jangan lupa berdoa memohon keselamatan kepada Tuhan," ujar Andap.
Selain itu, Andap juga berpesan agar harus memperhatikan hal-hal lainnya yang bersifat kedaruratan atau tidak terduga, misalnya kecelakaan lalu lintas, kebakaran, dan pencurian rumah kosong. Pihaknya minta agar ASN yang melakukan mudik atau silaturahmi ke tempat jauh untuk melaporkan diri kepada RT/RW setempat sebagai antisipasi jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
"Lapor kepada ketua RT, amankan barang-barang berharga, termasuk di lingkungan kerja kita," tuturnya.
Meskipun di Kemenkumham saat ini zero Covid-19, Andap menekankan kepada segenap jajaran pegawai Kemenkumham beserta keluarga untuk selalu menjaga kesehatan.
"Karena berbicara sehat, kita juga berbicara tentang produktivitas. Kita harus tetap waspada dan disiplin menjalani protokol kesehatan," ucapnya.
Sebagai penutup, Andap mengingatkan bahwa tahun ini pemerintah telah memberi libur cuti bersama yang cukup panjang. Oleh karena itu, Andap mewanti-wanti agar ASN di bawah komando Yasonna Laoly tidak menambah sendiri dengan alasan tidak masuk akal atau tidak dipersiapkan sebelumnya dengan matang, seperti kehabisan tiket atau lainnya.
“Hari pertama kerja setelah cuti bersama, semua sudah harus masuk. Saya tidak mau mendengar ada orang menambah libur dengan alasan tidak masuk akal. Saudara absen hari pertama setelah cuti, saudara akan diberi sanksi dan tindakan,” ujar Andap.
Editor: Rizqa Leony Putri