Arya Sinulingga: Jokowi-Ma'ruf Akan Kuasai 9 Provinsi Basis Prabowo

JAKARTA, iNews.id - Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo (Jokowi) - Ma'ruf Amin optimistis bakal merebut kantong-kantong suara Prabowo Subianto pada Pilpres 2014. Gelombang dukungan dari kepala daerah ditambah kerja mesin partai jadi modal untuk meraih simpati rakyat.

Juru Bicara (Jubir) Jokowi-Ma’ruf, Arya Mahendra Sinulingga, mengungkapkan, pada 9 provinsi yang dimenangi Prabowo saat pilpres sebelumnya, sebagian mulai beralih ke Jokowi-Ma’ruf. Di daerah-daerah itu, sejumlah kepala daerah telah menyatakan dukungannya agar Jokowi kembali memimpin Indonesia.

Tentara Bayaran Rusia Disebut Bantu Perang Kamboja Melawan Thailand, Moskow Angkat Bicara

"Sekarang rata-rata di sembilan lokasi itu bupati atau kepala daerahnya mendukung kami. Mereka (para kepala daerah) telah merasakan bagaimana kebijakan Pak Jokowi selama ini. Artinya support orang-orang sana langsung terasa selama empat tahun ini," kata Arya di Media Center Jokowi-Ma'ruf, Jalan Cemara, Jakarta Pusat, Selasa (25/9/2018).

Keyakinan bakal mengambil alih suara di wilayah kemenangan Prabowo bukan tanpa perhitungan. Menurut Arya, Pilpres 2019 berbeda dengan 2014. Pada tahun depan, pemilu legislatif dan presiden dilaksanakan berbarengan.

Dengan didukung 9 partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Kerja, praktis jumlah kader yang siap memenangkan Jokowi-Ma’ruf bakal semakin banyak.

"Otomatis pasukan kami di bawah lebih banyak dari pasukannya Pak Prabowo. Kenapa? Caleg kami berasal dari sembilan koalisi, sementara Pak Prabowo dari empat partai, dan caleg-caleg kami bekerja sampai tingkat grass root, di bawah," ujar Ketua DPP Partai Perindo ini.

Dengan jumlah caleg dan dukungan yang lebih banyak, Arya meyakini pasangan Jokowi-Ma'ruf akan memenangkan Pilpres 2019. Sebab, dari segi kekuatan mesin partai sudah jauh berbeda.

"Dari segi jumlah orang kami jauh lebih banyak, bertambah banyak infanteri kita dibanding mereka," ujarnya.

Seperti diketahui, sejumlah kepala daerah telah menyatakan dukungannya terhadap Jokowi-Ma’ruf. Beberapa dari mereka bahkan kepala daerah yang berasal dari partai nonkoalisi. Salah satunya, Bupati Pesisir Selatan, Sumatera Barat Hendra Joni yang merupakan kader PAN.

Pada Pilpres 2014, pasangan Prabowo-Hatta Rajasa memenangi sejumlah provinsi, yakni Aceh, Sumbar, Riau, Sumsel, Banten, Jabar, NTB, Kalsel, dan Gorontalo.

Editor: Zen Teguh