Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Tancap Gas! Komisi Reformasi Polri Rapat Perdana Senin 10 November
Advertisement . Scroll to see content

Bachtiar Nasir Anggap Kasus yang Menjeratnya Terlalu Politis

Rabu, 08 Mei 2019 - 14:44:00 WIB
Bachtiar Nasir Anggap Kasus yang Menjeratnya Terlalu Politis
Ustaz Bachtiar Nasir. (Foto: SINDOnews)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.idUstaz Bachtiar Nasir melalui video mengaku akan mengikuti proses hukum perkara dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang tengah menjeratnya. Dia menilai tuduhan pengalihan kekayaan yayasan yang pernah mencuat pada 2017 itu lalu dinaikkan lagi pada tahun ini, terbawa oleh urusan politis.

“Ya, sudahlah. Ini masalah lama Tahun 2017 dan ini tentu sangat politis. Namun, tentu saya harus jujur dan harus adil juga jika ingin menegakkan kejujuran dan keadilan,” kata Bachtiar dalam video yang dibuat pada Rabu (8/5/2019) subuh itu.

Dia mengatakan, sebagai orang yang hendak menegakkan keadilan dan kejujuran, sudah seharusnya mengikuti proses hukum yang jujur dan adil juga agar dapat membersihkan hal-hal yang kotor.

“Kalau saya sendiri enggak jujur, saya sendiri enggak adil, ya sama saja saya menjadi sapu yang kotor. Mana bisa saya membersihkan sebuah ruangan, termasuk ruang Indonesia yang kita ingin bersihkan dari berbagai macam bentuk kecurangan dan ketidakadilan,” tuturnya.

Menurut Bachtiar, dia akan bersabar untuk mengambil risiko atas semua tuduhan yang dialamatkan kepadanya. Dia mengaku akan mengeluarkan hak jawab atas apa yang dia yakini.

“Walau saya tidak tahu apakah hukum juga ditegakan secara adil dan sungguh sungguh. Tapi saya yakin ada Allah al-Hakim yang sesungguhnya, ada Allah Yang Maha Menegakkan Keadilan. Karena di bumi Allah ini, kalau ada yang tidak jujur, tidak adil, akan berhadapan dengan pemilik otoritas langit dan bumi tanpa kecuali,” ucapnya.

Bachtiar berpendapat, apa yang tengah dia hadapi saat ini adalah dampak dari perilaku sekelompok orang yang menjadikan kekuatan sebagai kebenaran.

“Untuk itu, tetap bersemangat dan doakan saya moga bisa tetap istikamah, tentunya memperjuangkan kejujuran di Indonesia untuk Indonesia kita yang lebih hebat lagi ke depan, yang lebih bermartabat lagi ke depan. Ya untuk negara Indomesia yang merdeka, berdaulat, bersatu, adil, dan makmur,” ujarnya.

Editor: Ahmad Islamy Jamil

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut