Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Momen TNI-Polri Bahu-Membahu Bangun Jembatan Darurat di Agam, Sambungkan Daerah Terisolasi
Advertisement . Scroll to see content

Bamsoet Minta Pemerintah Beri Penghargaan untuk Almarhum Serma Rama Wahyudi

Rabu, 24 Juni 2020 - 10:34:00 WIB
Bamsoet Minta Pemerintah Beri Penghargaan untuk Almarhum Serma Rama Wahyudi
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) saat mengisi Webinar "Strategi Pengembangan Pariwisata di Kawasan Danau Toba di Era Gaya Hidup Baru", yang diselenggarakan oleh Komite Masyarakat Danau Toba, di Jakarta, Selasa (9/6/2020). (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) menyampaikan duka cita mendalam atas gugurnya prajurit TNI Serma Rama Wahyudi saat menjalankan tugas sebagai anggota pasukan perdamaian Indonesia dalam misi yang dinamai MONUSCO di Kongo, Afrika. Ketua MPR, Bambang Soesatyo mengatakan almarhum layak mendapat penghargaan dari pemerintah dan TNI.

Seperti diketahui almarhum Serma Rama gugur ditembak milis bersenjata saat berpatroli pada Senin (22/6/2020) malam waktu setempat. Pria yang akrab disapa Bamsoet tersebut menyebut almarhum merupakan pahlawan yang gugur saat menjalankan misi negara di luar negeri untuk mewujudkan perdamaian dunia.

"Pemerintah dan TNI sangat layak untuk memberikan penghargaan kepada almarhum Serma Rama. Kita semua turut berbela sungkawa atas berita duka ini, rasa simpati yang besar juga kami berikan kepada keluarga almarhum dan keluarga besar TNI," kata Bamsoet di Jakarta, Rabu (24/6/2020).

Bamoset mengecam penembakan tersebut. Penyerangan itu menurutnya tidak bisa dibenarkan dengan alasan apapun karena tentara Indonesia hadir untuk menjaga perdamaian di wilayah tersebut.

Dia mendorong Kementerian Luar Negeri RI untuk berkoordinasi dengan PBB dan Pemerintah Kongo untuk menginvestigasi kasus tersebut. Bamsoet menegaskan gugurnya Serma Rama justru menaikkan moral pasukan TNI untuk terus menjaga perdamaian dunia.

"Kami juga meminta Kementerian Luar Negeri dan TNI mengawal serta memastikan pemulangan jenazah ke Tanah Air," ucapnya.

Editor: Rizal Bomantama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut