Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pertama di Dunia, Presiden Diwawancarai Live di Bawah Laut dengan "Putri Duyung"
Advertisement . Scroll to see content

Bayi di India Terlahir Mirip Putri Duyung

Minggu, 10 Desember 2017 - 20:00:00 WIB
Bayi di India Terlahir Mirip Putri Duyung
Bayi di India terlahir dengan mengidap syndrome mermaid sehingga terlihat seperti Putri Duyung. (Foto: Ilustrasi)
Advertisement . Scroll to see content

KOLKATA, iNews.id - Setiap orang tua pasti berharap agar anak mereka terlahir dalam keadaan normal. Tapi seorang ibu muda di Kolkata, India, melahirkan bayi dengan kelainan mermaid syndrome atau sirenomelia.

Muskura Bibi, 23, membuat dokter terkejut setelah bayinya terlahir tidak normal. Sebagaimana putri duyung dalam dongeng, bagian pinggang hingga kaki sang bayi menyatu. Tim dokter baru sebatas mengobservasi dan belum melakukan tindakan, tetapi bayi itu meninggal dunai, empat jam setelah dilahirkan.  

Bayi yang tidak diketahui jenis kelaminnya ini merupakan bayi kedua dengan kelainan sirenomelia di India. Di dunia ini merupakan kasus kelima.

Sudip Saha, dokter spesialis anak di Rumah Sakit Chittaranjan Deva Sadan Kolkata, India Timur mengaku baru pertama kali mendapati kasus demikian. Dia menduga kelainan tersebut kemungkinan dipicu asupan gizi yang kurang baik sehingga janin tidak berkembang normal.

Selama kehamilan, Bibi mengaku tidak pernah menjalani USG. sehingga belum pernah menjalani pengobatan."Bayi itu normal di bagian atas tubuh, tapi tidak di bagian pinggang sampai kaki. Bagian bawahnya tidak berkembang dengan baik sehingga menyatu," kata Bibi dikutip Metro, Minggu (10/12/2017).

Sirenomelia merupakan cacat lahir alias gangguan perkembangan bawaan sangat langka ditandai dengan kaki yang menyatu seperti putri duyung. Kondisi tersebut terjadi pada satu dari 100.000 kehamilan.

Belum diketahui pasti penyebab sindrom langka ini. Tetapi sejumlah penelitian menyimpulkan kemungkinan besar dipicu  faktor lingkungan dan genetik. Sebagian besar kasus terjadi secara acak tanpa alasan yang menunjukkan faktor lingkungan atau mutasi baru dari gen.

Dalam banyak kasus, beberapa bayi meninggal tak lama setelah dilahirkan karena kegagalan ginjal dan kandung kemih. Perkecualian terjadi pada Tiffany York yang mampu bertahan hingga usia 27 tahun.

Bayi duyung yang lahir pertama di India hanya mampu bertahan hidup 10 menit setelah kelahirannya pada 2016 lalu.

Editor: Zen Teguh

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut