Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Bertemu Purnawirawan Jenderal, Mahfud MD: Semua Ingin Polri Kembali ke Jati Dirinya
Advertisement . Scroll to see content

Bertemu Agum Gumelar hingga Ryamizard, KSAD Dudung: Saya Mohon Bimbingan dan Arahan

Jumat, 18 Februari 2022 - 09:41:00 WIB
Bertemu Agum Gumelar hingga Ryamizard, KSAD Dudung: Saya Mohon Bimbingan dan Arahan
KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman menggelar acara silaturahmi dengan sejumlah purnawirawan TNI AD, Rabu (16/2/2022). (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman menggelar acara silaturahmi dengan sejumlah purnawirawan TNI AD, Rabu (16/2/2022). Acara tersebut dilaksanakan di Mabesad, Jakarta Pusat. 

Dudung menjelaskan, forum silaturahmi ini merupakan forum yang penting untuk menerima masukan-masukan dari para senior. Sehingga dirinya dapat menjalankan tugas sesuai norma. 

"Saya juga memohon bimbingan dan arahan kepada para senior agar marwah Angkatan Darat tetap terjaga," ujar Dudung dalam keterangan tertulis yang diterima Jumat (18/2/2022). 

KSAD juga meminta masukan sebagai solusi yang tepat dari terkait keberhasilan mengatasi permasalahan di Papua. Menurut dia, saat ini telah dilakukan berbagai upaya kegiatan untuk menyelesaikan permasalahan di Papua dengan cara pendekatan teritorial antara prajurit TNI AD dengan masyarakat. 

"Sehingga harapannya permasalahan di Papua dapat diselesaikan," ucapnya. 

Jenderal Dudung juga menyampaikan tantangan dalam menghadapi tahun politik. Menurut dia, nantinya akan banyak kepentingan golongan maupun kelompok yang dapat memecah belah bangsa. 

"Namun dapat dihindari dengan tetap berpegang teguh pada Bhineka Tunggal Ika dan mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa," katanya.

Sementara itu, salah satu tokoh purnawirawan Jenderal TNI (purn) Agum Gumelar menuturkan saat ini ada beberapa ancaman yang dapat mengganggu stabilitas negara. Mulai dari ancaman dari luar negeri, konflik perbatasan dengan negara ASEAN hingga pergerakan di daerah yang berusaha meninggalkan NKRI yang terlihat saat ini di Papua.

"Ancaman itu dapat diatasi dengan peran aktif secara benar dari kegiatan pembinaan teritorial di daerah. Termasuk kegiatan intelijen, serta melaksanakan koordinasi yang ketat dengan berbagai pihak, dan terus menjaga soliditas TNI-Polri," ujar Agum.

Sedangkan Letjen TNI Purn Sjafrie Sjamsoedin dalam paparannya mengingatkan kembali tentang jati diri TNI. Di mana, TNI merupakan tentara pejuang, tentara rakyat, dan tentara nasional.

Tiga anekdot itu, kata dia, merupakan hasil pemikiran dari para pendahulu. Kemudian, dirinya menegaskan untuk kembali prinsip Pancasila serta Pasal 27 dan 30 UUD 1945 tersebut sebagai pegangan TNI yang merupakan esensi sistem pertahanan rakyat semesta, dan TNI sebagai pengawal UUD 1945.

Purnawirawan lain yang tampak hadir pada acara tersebut di antaranya, Jenderal TNI Purn Ryamizard Ryacudu, Jenderal TNI Purn Mulyono, Letjen TNI Purn J Suryo Prabowo, dan Letjen TNI Purn Muzani Syukur.

Editor: Rizal Bomantama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut