BMKG: 70 Kali Kejadian Ekstrem Melanda Indonesia dalam 2-3 Tahun Terakhir
JAKARTA, iNews.id - Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati mengungkapkan 70 kejadian cuaca ekstrem melanda Indonesia dalam 2-3 tahun terakhir ini. Kejadian ekstrem ini salah satu akibat dari perubahan iklim.
“Selama ini telah terjadi 70 kali kejadian ekstrem dalam 2-3 tahun terakhir ini. Jadi hal tersebut merupakan lompatan. Dan juga kejadian Siklon juga semakin sering terjadi,” ungkap Dwikorita dikutip dari keterangannya, Rabu (24/8/2022).
Dwikorita menegaskan pihaknya tidak boleh bekerja dengan cara-cara yang biasa. Namun, harus ada lompatan dari berbagai aspek untuk menjawab kejadian ekstrem yang semakin sering terjadi di Indonesia akibat perubahan iklim saat ini.
“Kami harus segera melompatkan kapasitas kami baik dari aspek daya analitik, bahkan mulai dari hulu bagaimana kami mendeteksi secara dini sangat sering berubah secara mendadak,” katanya.
Menurut Dwikorita, BMKG tidak cukup misalnya untuk memprakirakan cuaca hanya 7 hari ke depan, tetapi juga didukung laporan klimatologi setiap 10 harian.
“Klimatologi juga bisa memprediksi untuk setiap bulan bahkan 6 bulan ke depan. Itu tidak cukup ternyata dengan perkembangan cuaca ini,” ujar Dwikorita.
Dwikorita mengatakan pihaknya telah menambah sejumlah peralatan dan teknologi untuk mendukung kinerja BMKG. BMKG juga menambah titik-titik observasi.
“Kami menyadari bahwa langkah yang dipandang terus untuk dikembangkan ini perlu dilakukan. Dan BMKG tidak mungkin bekerja sendiri," kata Dwikorita.
Editor: Reza Fajri