Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Update Korban Bencana Sumatra: 1.138 Orang Tewas, 163 Hilang
Advertisement . Scroll to see content

BNPB Libatkan Ulama hingga Tokoh Masyarakat Atasi Trauma Korban Gempa Cianjur

Sabtu, 26 November 2022 - 18:51:00 WIB
BNPB Libatkan Ulama hingga Tokoh Masyarakat Atasi Trauma Korban Gempa Cianjur
BNPB mendirikan tenda pengungsian korban gempa di Cianjur, Jawa Barat. (Foto Antara).
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) akan melibatkan ulama hingga tokoh masyarakat untuk mengatasi trauma korban gempa di Cianjur. Tujuannya memberikan edukasi kepada masyarakat untuk tidak panik jika terjadi gempa susulan.

“Pada intinya kita memang tetap melaksanakan sosialisasi, edukasi, komunikasi untuk bisa mengimbau kepada warga agar tidak panik bukan berarti lengah. Tetap kita juga diimbau tetap waspada ketika ada gempa-gempa susulan ataupun bencana lain di luar gempa bumi, baik itu hidrometeorologi maupun lainnya,” kata Deputi III Penanganan Darurat, Fajar Setyawan saat konferensi pers secara virtual, Sabtu (26/11/2022).

“Kita akan melibatkan seluruh stakeholder, entah ulama dan tokoh masyarakat siapa pun kita akan ajak untuk bisa menyosialisasikan seperti itu,” paparnya.

Fajar juga melaporkan bahwa hingga saat ini sebanyak 73.653 orang mengungsi akibat gempa. Mereka tersebar di 207 titik pengungsian. 

“Adapun titik pengungsian yang sudah berjalan di survei saat ini adalah 207 titik, baik titik pengungsian terpusat maupun yang mandiri di sekitar permukiman warga,” ungkap Fajar.

Fajar mengatakan dari 73.653 orang pengungsi tersebut dari 21.566 KK. Total pengungsi yang disurvei 45.976 jiwa, rincian untuk laki-laki 22.002 jiwa, perempuan 25.974 jiwa. 
"Adapun untuk penyandang disabilitas 2652, ibu hamil 750,” katanya. 

Editor: Faieq Hidayat

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut