Brigjen Dharma Pongrekun Dilantik sebagai Deputi Identifikasi BSSN
JAKARTA, iNews.id - Brigjen Pol Dharma Pongrekun resmi bertugas sebagai pimpinan tinggi madya di lingkungan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN). Dharma dilantik sebagai Deputi Bidang Identifikasi dan Deteksi BSSN, Jumat (25/5/2018).
Acara pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan berlangsung di Aula Roebiono Kertopati, Gedung BSSN, Jakarta Selatan. "Syukur alhamdulillah terhitung mulai hari ini BSSN telah memenuhi dan melengkapi pejabat-pejabat tingginya. Kami BSSN sudah siap untuk bekerja," ujar Kepala BSSN Djoko Setiadi, Jumat (25/5/2018).
Sesuai Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 133 Tahun 2017 tentang Perubahan atas Perpres Nomor 53 Tahun 2017 tentang Badan Siber dan Sandi Negara, BSSN menjadi lembaga pemerintah berada langsung di bawah Presiden. Sebelumnya, BSSN merupakan lembaga pemerintah berada di bawah Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam).
Djoko menjelaskan, tugas pejabat eselon 1 yakni mendukung kegiatan pokok BSSN membantu pemerintah dalam menjaga keamanan dan kenyamanan bangsa di ranah siber. "Sehingga dalam berkomunikasi, berinteraksi, tidak ada gangguan di ranah siber ini," kata Djoko.

Pejabat eselon I yang dilantik hari ini yaitu, Deputi I, III, dan IV. Deputi I diisi Brigjen Pol Dharma Pongrekun yang membawahi bidang identifikasi dan deteksi. Deputi III diisi Marsekal Pertama (Marsma) TNI Asep Chairudin yang membidangi penanggulangan dan pemulihan, dan Deputi IV diisi Brigjen TNI Suharyanto yang membawahi bidang pemantauan dan pengendalian.
Deputi Bidang Identifikasi dan Deteksi BSSN Brigjen Pol Dharma Pongrekun menegaskan siap menjalankan tugas. Sebagai rasa tanggung jawab kepada bangsa dan negara, Dharma akan berupaya seoptimal mungkin mencegah dan mengatasi serangan siber terutama yang mengancam keamanan negara. Dia juga akan memerangi hoaks yang semakin merajalela di dunia maya.

"Tugas saya di BSSN baru, tetapi ini merupakan tantangan dan tanggung jawab yang diberikan negara karena kita sekarang berada di massa cyber space. Begitu banyaknya serangan siber yang bisa pengaruhi fungsi atau pekerjaan keamanan negara," ujar Dharma.
Menurut dia, keberadaan BSSN diiharapkan dapat memproteksi keamanan negara khususnya dalam dunia digital. ”Sehingga tidak dapat diintervensi oleh bidang manapun juga oleh lawan manapun juga. Kami berharap bergabungnya saya di BSSN ini dapat berikan kontribusi lebih baik lagi sehingga antara stakeholder dapat berkerja sama dengan baik," kata dia.
Editor: Zen Teguh