Cak Imin Sebut Tindakan Represif Aparat di Wadas Tak Bisa Dibenarkan
JAKARTA, iNews.id - Wakil Ketua DPR, Abdul Muhaimin Iskandar angkat bicara terkait konflik di Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo. Pria yang akrab disapa Cak Imin ini menyebut apapun alasanya tindakan represif aparat di Wadas tak bisa dibenarkan
"Kekerasan seperti di Wadas harus dihindari. Apapun alasan yang digunakan aparat, tindakan represif tidak bisa dibenarkan. Harus ada pihak penengah (mediator) agar peristiwa semacam ini tidak terjadi," kata Cak Imin sebagai dikutip dari akun twitter-nya, Selasa (8/2/2022).
Cak Imin juga meminta masyarakat agar mau menempuh jalur dialogis sehingga kedua belah pihak sama-sama diuntungkan. "Prihatin dan harus ada solusi. Musyawarah, tolong," kata Cak Imin.
Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu menentang cara-cara represif yang dilakukan aparat terkait pembebasan lahan di kawasan Wadas.
Dia mendorong semua pemangku kepentingan, dalam hal ini pemerintah dan aparat keamanan setempat mencari jalan keluar yang lebih manusiawi.
Editor: Ainun Najib