Cara Menghitung Indeks Harga, Rumus, Pengertian dan Ciri-cirinya
JAKARTA, iNews.id - Cara menghitung indeks harga tidaklah sembarangan. Terdapat cara khusus yang benar untuk menghitungnya.Ini rumus, pengertian dan ciri-cirinya.
Melansir buku 'CCM Cara Cepat Menguasai Ekonomi SMA dan MA Rangkuman Ekonomi SMA MA SBMPTN' karya Sandra Dyana, berikut adalah pengertian, fungsi dan ciri-ciri indeks harga.
Harga indeks harga merupakan angka yang digunakan untuk menunjukkan perubahan atau perbandingan harga dari waktu ke waktu.
a. Fungsi indeks harga, adalah sebagai berikut.
b. Memberikan masukan kepada pemerintah dalam menetapkan kebijakan ekonomi di masa yang akan datang.
c. Mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan kemajuan dan kemunduran ekonomi.
d. Mengukur tingkat kemajuan ekonomi masa sekarang dan sebelumnya.
e. Menggambarkan perubahan harga dari waktu ke waktu.
f. Menghitung tingkat inflasi.
a. Indeks harga sebagai perbandingan harga dari waktu ke waktu.
b. Penetapan indeks harga harus relevan.
c. Indeks harga ditentukan oleh sampel, bukan populasi.
d. Indeks harga dihitung berdasarkan kondisi ekonomi yang stabil.
e. Perhitungan indeks harga menggunakan metode yang sesuai dan tepat.
f. Perhitungan indeks harga dapat dilakukan dengan cara membagi harga tahun akan dihitung indeksnya dengan harga tahun dasar lalu dikali 100.
Agar kamu lebih paham bagaimana cara menghitung indeks harga, lihatlah contoh soal menghitung indeks harga berikut.
IH = ΣPn/ΣPo x 100
Keterangan:
IH = Indeks Harga Agregasi Sederhana
ΣPn = Harga yang dihitung angka indeksnya
ΣPo = Harga pada tahun dasar.
Soal Indeks Harga
Hitunglah indeks harga data di bawah ini!

Penyelesaian cara menghitung indeks harga:
IH = ΣPn/ΣPo x 100
IH = 11300 / 10000 x 100 = 113
Jadi indeks harga data tersebut adalah 113.
Itulah cara menghitung indeks harga yang mudah dan benar. Semoga bisa dijadikan sebagai referensi belajarmu. Selamat membaca!
Editor: Puti Aini Yasmin