Cara Menurunkan Kolesterol usai Konsumsi Daging di Momen Iduladha
JAKARTA, iNews.id - Momen Iduladha identik dengan mengonsumsi daging. Hal itu pun bisa mengundang naiknya kolesterol dalam darah secara berlebihan. Lantas bagaimana cara mengatasinya?
Tingginya kadar kolesterol dalam tubuh diketahui bisa menyebabkan masalah bagi tubuh, seperti hipertensi dan risiko penyakit jantung. Daging sapi dan daging kambing pun menjadi sumber makanan yang banyak menyumbang kolestrol.
Menurut Firman Dosen Fakultas Ilmu Kesehatan (FIK) UM Surabaya, ketika jumlah kadar kolesterol total dalam darah tinggi > 200 mg/dl, maka lemak akan mengendap di pembuluh darah dan menyebabkan penyempitan pembuluh darah.
“Akibatnya aliran darah ke seluruh tubuh akan terhambat sehingga jantung akan bekerja lebih keras agar darah bisa mengalir dengan baik, di sinilah awal mula terjadinya hipertensi hingga timbuh penyakit jantung,” kata Firman dikutip Sabtu (1/7/23)
Untuk itu agar tubuh tetap sehat, berikut beberapa cara yang perlu dilakukan agar bisa menurunkan kadar kolesterol setelah konsumsi daging maupun makanan lainnya yang banyak mengandung kolesterol.
Pertama, lakukan olahraga secara rutin 3-5 kali dalam seminggu. Olahraga atau aktivitas fisik yang dianjurkan setidaknya 30 menit aktivitas fisik dengan intensitas sedang. Hal ini bisa menurunkan kalori sebanyak 4-7 kkal/menit.
Selanjutnya, ada juga jalan cepat, berlari, bersepeda, berenang atau aktivitas lainnya sesuai kemampuan dan kondisi masing-masing individu. Namun juga sebaliknya sangat tidak disarankan jika melakukan aktivitas terlalu berat secara berlebihan, karena justru bisa menyebabkan payah jantung.
Cara menurunkan kadar kolesterol selain itu dengan konsumsi makanan berserat tinggi. Makanan berserat tinggi dapat menurunkan kolesterol, di antaranya biji-bijian, roti gandum, kacang polong, sayuran berdaun hijau gelap dan kedelai yang mengandung isoflavon dan fitoestrogen, yang bermanfaat untuk mencegah penyerapan kolesterol.
Ketiga rempah-rempah atau bumbu dapur. Jangan remehkan bumbu dapur yang sering digunakan untuk memasak. Bumbu dapur seperti kunyit, cabai rawit merah, serei dan jahe tidak hanya memberikan rasa sedap pada makanan, namun banyak penelitian membuktikan efektif menurunkan kadar kolesterol.
Tak cuma itu, kata Firman, konsumsi daging sapi di saat yang sama konsumsi makanan yang berlemak tak jenuh atau kolesterol baik, seperti ikan salmon, ikan tuna, biji chia, alpukat, almond, kenari, dan minyak zaitun bisa efektif membantu menurunkan kolesterol jahat.
“Terakhir, jika telah diketahui mengalami dislipidemia atau tingginya kadar kolesterol dalam darah. Selain dapat menerapkan beberapa cara di atas, namun jika kadar kolesterol tidak kunjung turun, biasanya disarankan juga terapi obat,” ujar Firman.
Editor: Puti Aini Yasmin