Cegah Kecelakaan Transjakarta Terulang, Wagub DKI Jakarta Terus Pantau Evaluasi
JAKARTA, iNews.id - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria atau Ariza buka suara terkait banyaknya kecelakaan yang terjadi pada Transjakarta. Menurutnya, itu adalah pekerjaan rumah semua pihak untuk bersama-sama mencari jalan keluarnya.
Ariza mengatakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah menjadikan kelalaian tersebut sebagai salah satu konsen yang di bahas. Buktinya, dia dan jajarannya sudah mengumpulkan direksi Transjakarta untuk melakukan evaluasi lanjutan.
"Beberapa waktu lalu sudah kita hadirkan dari KNKT (Komite Nasional Keselamatan Transportasi) dilakukan evaluasi dan terus yang itu dilakukan perbaikan perbaikan ya terkait struktur Transjakarta," ujar Ariza kepada wartawan, Kamis (24/3/2022).
Menurut Ariza, dalam evaluasi pihak Pemprov dengan pengelola bus Transjakarta, ada beberapa faktor yang dibahas. Menurutnya, perlu ada perhatian lebih terhadap Sumber Daya Manusia (SDM) yang bekerja.
"Dari rekrutmen pengemudi, memastikan kesehatannya, kesejahteraan, kemampuan, dll. Supaya tidak lagi terjadi kecelakaan, di antaranya disebabkan karena human error," ujarnya.
Lanjutnya, pihak pengelola juga perlu memikirkan kesejahteraan para pegawainya, termasuk sopir bus itu sendiri. Pola jam kerja serta pelatihan kemampuan perlu digalakkan oleh pihak pengelola Transjakarta.
"Kami minta supaya shift jamnya diatur, jam operasional dan sebagainya. Terus perbaikan supaya kita bisa mengurangi. Sekali lagi kita minta semua operator kerjasama memastikan kualitas, kemampuan daripada pengemudi bus tersebut," katanya.
Sebelumnya, Ditlantas Polda Metro Jaya mencatat bus transjakarta terlibat kecelakaan lalu lintas sebanyak 17 kali selama periode Januari hingga 14 Maret 2022. Namun dari 17 kecelakaan tersebut hanya 35 persen disebabkan oleh bus Transjakarta, sisanya kelalaian pengendara lain.
"Dari 17 kasus yaitu 6 kasus Laka lantas yang patut diduga penyebabnya adalah driver Transjakarta, sisanya yaitu 11 kasus itu justru kelalaian dari pengendara lain," kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo, Selasa (15/3/2022).
Dia merinci, dari 17 kecelakaan lalu lintas yang melibatkan bus Transjakarta itu sebanyak 5 kejadian di bulan Januari 2022. Kemudian sebanyak 7 kecelakaan terjadi di bulan Februari, dan 5 kecelakaan terjadi dari 1-14 Maret 2022.
Editor: Muhammad Fida Ul Haq