Cerita Anies Diangkat Jadi Anggota Dewan Penasihat Internasional Oxford University

JAKARTA, iNews.id - Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan resmi menjabat sebagai Anggota Pendiri Dewan Penasihat Internasional di Institut Studi ASEAN Oxford University. Anies mengunggah momen tersebut di media sosialnya. 

"Usai upacara pengangkatan sebagai Founding Member of International Advisory Board at the Institute of ASEAN Studies at the University of Oxford, diminta memberikan kuliah tamu soal ASEAN dan masa depannya," ujar Anies dikutip dari akun instagram pribadinya, Sabtu (14/1/2023). 

Baca Juga

Lavrov: Rusia Sedang Kerjakan Perintah Putin Tentang Uji Senjata Nuklir

Anies menuturkan, kuliah umum yang digelar di salah satu gedung bersejarah yakni Divinity School di Universitas Oxford itu turut memberikan banyak kesan sejarah di baliknya. 

"Ada banyak universitas tua tapi kini punah dan cuma cerita sejarah, hanya sedikit tetap tumbuh dan berkembang sampai hampir seribu tahun, salah satunya Universitas Oxford," paparnya. 

Baca Juga

Anies Baswedan: Jakarta Harus Jadi Kota Makin Ramah Lingkungan dan Sehat Ditinggali

Bangunan yang mulai digunakan sejak 1483 ini, lanjut Anies, merupakan salah satu bangunan tertua di kampus tersebut. Bahkan, proses pembangunannya saja memakan waktu hingga 60 tahun. 

"Pada awalnya ruangan ini digunakan untuk kuliah, ujian lisan, dan diskusi tentang teologi, bahkan ruangan ini pula yg digunakan sebagai ruang parlemen Inggris era 1620-1640an," tuturnya. 

"Pada masa itu, mahasiswa yang diuji berada di satu sisi, sementara dewan guru besar/dosen duduk di sisi seberangnya mencecar dengan pertanyaan dan kritik. Itulah sebabnya disebut sebagai defense dan istilah Dissertation Defense, dimulai di ruangan ini," kata Anies. 

Anies menjelaskan ada selasar panjang di Universitas Oxford yang dijadikan lokasi pengambilan gambar pada film Harry Potter. Bahkan, banyak dari kalangan mahasiswa hingga dosen yang belum pernah menjajaki tempat yang gunakan untuk memberi kuliah umum tersebut. 

"Sebuah kehormatan diundang memberikan kuliah tamu di salah satu universitas terlama di dunia, dan mereka sengaja selenggarakan kuliah tamu ini di sebuah lokasi yang amat prestisius," katanya. 

Editor: Muhammad Fida Ul Haq