Cerita KSAL Jajal Jet Tempur TNI AU : Di Udara Ternyata Sulit Sekali
JAKARTA, iNews.id - Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Muhammad Ali menceritakan pengalamannya menjajal Jet Tempur F-16 TNI AU. Hal tersebut merupakan pengalaman baru baginya.
Dirinya yang mengaku terbiasa di laut, sangat kesulitan berada di udara.
"Saya biasa di laut dan di bawah laut, sekarang di udara ternyata sulit sekali," kata Ali melalui keterangan tertulisnya, dikutip Kamis (23/3/2023).
Diketahui, kegiatan menjajal F-16 tersebut merupakan rangkaian acara anugerah wing penerbang kehormatan kelas I yang diberikan kepada KSAL.
Penyematan brevet wing penerbang itu dipimpin langsung Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Fadjar Prasetya di Main Apron Lanud Iswahjudi, Madiun, Jawa Timur, Selasa (21/3/2023).
Ali dan Fadjar terbang selama 30 menit hingga mendarat dan disambut oleh Ketum Jalasenastri Fera Muhammad Ali dan Ketum PIA AG Inong Fadjar Prasetya.
Ali menyampaikan, penyematan brevet wing penerbang ini merupakan suatu kehormatan dan kebanggaan buat dirinya.
"Terima kasih, ini merupakan suatu kehormatan dan kebanggaan bagi saya untuk bisa menjadi warga kehormatan dari penerbang TNI Angkatan Udara," ucapnya.
Sebagai informasi, Wing Kehormatan Penerbang diberikan sebagai bentuk soliditas antar matra di tubuh TNI. Sebelumnya TNI AL telah memberikan penghargaan kepada KSAU dengan menyematkan brevet hiu kencana TNI AL pada Desember 2022. Pada Januari 2023 KSAU juga diangkat sebagai warga kehormatan Korps Marinir TNI Angkatan Laut.
Editor: Faieq Hidayat