Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Momen Ibu Hamil Kegirangan saat Perutnya Dielus Prabowo di RSUD Koja
Advertisement . Scroll to see content

Cerita Zulhas Hampir Ditunjuk Jadi Menko Perekonomian di Kabinet Merah Putih

Selasa, 21 Oktober 2025 - 14:02:00 WIB
Cerita Zulhas Hampir Ditunjuk Jadi Menko Perekonomian di Kabinet Merah Putih
Menko Pangan Zulkifli Hasan dalam acara Town Hall Meeting Satu Tahun Kemenko Pangan di Jakarta, Selasa (21/10/2025). (Foto: Tangguh Yudha)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pangan, Zulkifli Hasan mengungkapkan cerita menarik di balik penunjukkannya sebagai Menko Bidang Pangan di Kabinet Merah Putih. Pria yang akrab disapa Zulhas itu mengaku sempat hampir ditunjuk menjadi Menko Bidang Perekonomian karena ulah Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia.

Dalam acara Town Hall Meeting Satu Tahun Kemenko Pangan, Selasa (21/10/2025), Zulhas bercerita sebelum pelantikan kabinet, Bahlil sempat melempar tawaran jabatan Menko Ekonomi kepada dirinya. 

"Sebetulnya Pak Bahlil itu ditawarin Menko Ekonomi. Tapi Pak Bahlil kan canggih ya. Dia lempar batu. Jangan pak, jangan saya. Itu Pak Zul aja. Itu Mantan Mendag, Mantan Menteri Kehutanan, Mantan Ketua MPR Pak. Jadi, cocok itu Pak Zul," kata Zulhas.

Dia menambahkan, dua hari sebelum pelantikan kabinet, dirinya bahkan sudah diminta untuk menandatangani berkas penugasan sebagai Menko Perekonomian. Namun, dia kemudian menghadap Presiden Prabowo Subianto untuk menyampaikan permintaan pribadi.

"Saya menghadap sama presiden terpilih. Pak boleh gak Pak saya usul? Kalau boleh. Saya gak pernah minta Pak, baru ini. Kalau boleh. Kalau boleh Pak saya di Bidang Pangan. Kalau boleh. Kalau Bapak berkenan. Alhamdulillah dipercaya beliau dikasih bidangnya pangan Pak," ujarnya.

Lebih lanjut, Zulhas menyampaikan bahwa keinginannya memegang urusan pangan dilandasi janji lama kepada ayahnya yang merupakan seorang petani.

"Saya ini dari keluarga petani. Jadi kalau pulang dari masjid, Bapak saya selalu bilang, 'itu lihat saudara-saudara kamu. Pergi gelap, pulangnya gelap, badannya gelap, yang ketiga rezekinya gelap katanya'. Bapak saya bilang walau pun bapak ini susah, kamu sekolah. Tapi kalau nanti berhasil, ingat, bantu nih saudara-saudara kamu," tuturnya.

Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) itu menegaskan, seluruh kerja Kemenko Pangan dilakukan dengan penuh ketulusan. Dia juga membuka diri terhadap kritik dan evaluasi atas kinerja selama setahun terakhir.

"Pokoknya mudah-mudahan yang kami lakukan ini tulus, itu sungguh-sungguh dan acara ini adalah bentuk pertanggung jawaban kami, yang sudah kami lakukan. Kalau ada yang buruk silahkan dikritik, kalau ada yang bagus silahkan dievaluasi," katanya.

Editor: Aditya Pratama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut