Cuaca Kurang Mendukung, Tim SAR Evakuasi 4 Kantong dan 1 Serpihan Besar Sriwijaya Air SJ 182
JAKARTA, iNews.id - Cuaca yang kurang mendukung mewarnai evakuasi pesawat jatuh Sriwijaya Air SJ 182 di perairan Kepulauan Seribu, Senin (18/1/2021). Namun tim SAR berhasil mengangkat sejumlah bagian tubuh korban dan serpihan pesawat dari dasar laut.
Koordinator Misi SAR atau SMC, Brigjen TNI (Mar) Rasman MS mengatakan ada dua kantong berisi bagian tubuh, dua kantong serpihan kecil pesawat, dan satu kantong serpihan besar berhasil dievakuasi. Lima kantong itu diserahkan diserahkan oleh Kolonel Bakamla Denny Giarno Susilo dan Kolonel (L) Pelaut Zainal Mutakim dari KRI Rigel.
"Hasil operasi memang tidak maksimal karena cuaca pada hari ini kurang mendukung. Di LKP, pagi hari cukup cerah, tetapi menjelang siang hari turun hujan dan kecepatan angin mencapai 26 knot sehingga operasi penyelaman dihentikan," kata Rasman di JICT II, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin (18/1/2021).
Pesawat Sriwijaya Air SJ 182 rute Jakarta-Pontianak dilaporkan hilang kontak pada Sabtu (9/1/2021) sore sekitar pukul 14.40 WIB. Pesawat itu dinyatakan jatuh di perairan Kepulauan Seribu.
Pesawat yang bertolak dari Bandara Soekarno-Hatta tersebut mengangkut penumpang sebanyak 62 orang. Terdiri atas enam awak aktif, 40 orang dewasa, tujuh anak-anak, tiga bayi, dan 6 awak sebagai penumpang.
Editor: Rizal Bomantama