Deklarasi Dukung Jokowi-Ma'ruf, KSPSI Siap Gerakkan 7 Juta Mesin Suara

JAKARTA, iNews.id – Suntikan dukungan untuk pasangan capres dan cawapres nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi)-Kiai Ma’ruf Amin terus berdatangan. Kali ini datang dari kalangan buruh yang tergabung dalam Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI).

Deklarasi dukungan digelar di kediaman Ma'ruf Amin di Jalan Situbondo 12, Jakarta Pusat, Kamis (27/12/2018). Relawan Jokowi-Ma'ruf dari KSPSI menyatakan siap memenangkan Jokowi-Ma’ruf pada Pilpres 2019.

Baca Juga

Pemberontak RSF Dituding Tutupi Skandal Genosida dengan Bakar dan Kubur Jenazah

Ketua Tim Relawan Jokowi-Ma’ruf dari KSPSI, Jusuf Rizal mengatakan, pilihan KSPSI mendukung Jokowi-Ma’ruf berdasarkan hasil rapat pimpinan nasional (rapimnas) 2018 yang memperoleh 70 persen. Rapimnas diikuti oleh 17 Federasi Serikat Pekerja Anggota (FSPA) di bawah KSPSI. Jusuf mengklaim anggota KSPSI mencapai 7 juta pekerja.

“Dukungan suara lewat KSPSI cukup signifikan. Kami akan gerakkan mesin suara mulai dari DPP, DPD, DPC serta serikat pekerja anggota hingga ke pengurus unit kerja. Ditambah pemilih keluarga,” kata Jusuf di kediaman Ma'ruf Amin, Kamis (27/12/2018).

Menurut dia, dalam Rapimnas KSPSI 2018, mayoritas anggota menilai pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla telah berhasil mendorong pembangunan, perekonomian, penyediaan infrastruktur, kesejahteraan rakyat, hingga masalah ketenagakerjaan.

“KSPSI sudah berdiri sejak 1973, terbesar di Indonesia. Inilah kontribusi kami ke negeri ini. Insyaallah jika berhasil memimpin negeri, Pak Jokowi-Kiai Ma'ruf bisa mendukung kesejahteraan pekerja,” tutur dia.

Ma'ruf Amin menyampaikan terima kasihnya atas dukungan kalangan buruh. Ma’ruf menuturkan, KSPSI mengapresiasi kinerja Jokowi. Namun, kalangan buruh juga mengingatkan sejumlah hal untuk perbaikan seperti sistem outsourcing dan aturan tenaga kerja asing.

“Tentu kita akan memperhatikan dan carikan solusi terbaik, bagaimana menjadikan pekerja menjadi lebih sejahtera, tapi di saat yang sama para pemilik perusahaan merasa nyaman,” tutur Ma’ruf.

Editor: Khoiril Tri Hatnanto