DPR Terima 6.297 Pengaduan Masyarakat, Terbanyak terkait Hukum hingga Agraria
JAKARTA, iNews.id - Ketua DPR Puan Maharani menyampaikan, parlemen telah menerima 6.297 pengaduan masyarakat. Pengaduan itu masuk ke DPR pada periode 1 Oktober 2024 hingga 11 Agustus 2025.
"DPR RI telah menerima aspirasi dan pengaduan masyarakat sebanyak 6.297," ujar Puan di Rapat Paripurna penyampaian laporan kinerja DPR tahun sidang 2024-2025 di Senayan, Jakarta, Kamis (2/10/2025).
Dari jumlah keseluruhan, Puan merinci 5.519 pengaduan masuk melalui surat. Sementara 778 pengaduan diterima melalui situs daring.
"Aspirasi tersebut telah diteruskan kepada Alat Kelengkapan Dewan untuk ditindak lanjuti melalui rekomendasi rekomendasi kepada pemerintah," katanya.
Dari total aspirasi masyarakat yang diteruskan ke alat kelengkapan dewan, terdapat lima bidang permasalahan yang mendominasi.
"Bidang hukum; bidang pertanahan dan reforma agraria; aparatur negara dan reformasi birokrasi; koperasi dan agama," ucapnya.
Dia menyebut, fungsi pengawasan DPR ini diarahkan untuk meningkatkan kinerja pemerintah dalam menyelesaikan urusan rakyat. Dengan demikian, hidup rakyat semakin mudah dan sejahtera.
Editor: Reza Fajri