Dubes RI Pastikan 11 WNI Tewas dalam Insiden Kapal Terbalik di Malaysia

JAKARTA, iNews.id - Kapal terbalik yang mengangkut pekerja migran WNI ketika posisi berada di pinggir pantai. Kapal tersebut terbalik karena tersapu ombak ketika penumpang turun.

Duta Besar RI untuk Malaysia Hermono mengatakan, kapal berangkat dari Tanjung Uban, Kepulauan Riau tersebut membawa 50 imigran ilegal Indonesia. Kapal, kata dia terbalik di wilayah perairan Johor, Malaysia.

Baca Juga

AS Coba Rekrut Pilot Presiden Venezuela Maduro untuk Rencana Penculikan

“Kapal itu terbalik di bibir pantai dan kemungkinan penumpangnya pada saat dia turun dari kapal tersapu ombak. Jadi bukan tenggelam di laut dalam karena sudah di dekat pantai,” ujar Hermono dikonfirmasi dari Jakarta, (15/12/2021).

Baca Juga

Kapal Terbalik di Malaysia Angkut 60 Migran Ilegal Asal Indonesia

Dia menuturkan, dalam kejadian itu 11 orang tewas, yakni tujuh pria dan empat perempuan. Sedangkan 14 orang selamat, yakni 12 pria dan dua perempuan.

Menurutnya, kapal tersebut dalam kondisi normal dan tidak bermasalah selama di perjalanan.

“Di dalam perjalanan itu nggak ada masalah cuma pada saat menurunkan penumpang penumpang nya kena sapu ombak,” tuturnya.

Selain itu, dia juga mengimbau agar warga Indonesia tidak melakukan perjalanan ilegal karena berbahaya. Malaysia, kata dia sedang berupaya memulangkan para pekerja asing yang tidak berdokumen.

“WNI yang mau masuk ke Malaysia secara ilegal sangat berisiko kecelakaan, kena tangkap pun menjadi sangat besar. Pemeriksaan di perbatasan Johor sangat ketat,” ucapnya.

Editor: Kurnia Illahi