Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kasus Covid-19 Hari Ini Bertambah 179, Meninggal 4 Orang
Advertisement . Scroll to see content

Dubes Ungkap Cara Jerman Tekan Kasus Covid-19

Sabtu, 30 Mei 2020 - 14:45:00 WIB
Dubes Ungkap Cara Jerman Tekan Kasus Covid-19
Ilustrasi (AFP)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Pemerintah Jerman dinilai telah berhasil menekan kasus Covid-19 di negaranya. Hal itu dibuktikan dengan meningkatkanya angka kesembuhan pasien positif Covid-19 yang sudah meningkat tajam hingga 82 persen dari jumlah kasus yang ada.

Data tersebut disampaikan langsung oleh Duta Besar RI untuk di Jerman, Arif Havas Oegroseno saat menyampaikan keterangan pernya secara virtual dan disiarkan oleh akun media sosial resmi milik BNPB, Sabtu (30/5/2020).

"Pada hari ini tercatat 180 ribu warga di Jerman yang terinfeksi. Dan 164 ribu yang sembuh atau recover. Dengan demikian, ini menunjukkan angka kesembuhan mencapai 82 persen," kata Arif.

Setidaknya, kata dia, ada lima hal yang membuat pemerintah Jerman bisa mencatat prestasi yang gemilang dalam penanganan Covid-19. Pertama, kebijakan yang dijalankan di sana dilakukan secara cepat. Jadi pada saat kasus yang pertama terdeteksi, pada saat itu juga tim krisis dibentuk.

"Kemudian, tidak ada sikap meremehkan Covid dari pimpinan yang tertinggi di Jerman. Tidak seperti negara lain yang menganggap hanya flu dan tidak perlu khawatir tapi kemudian jumlahnya lebuh dari 100 ribu dari hari ke hari. Kemudian cepat membuat kebijakan, dalam arti lockdown," ujarnya

Kedua, pemerintah Jerman juga langsung mengambil sikap tegas dalam hal menerapkan kebijakan di lapangan dalam rangka mencegah terjadinya penularan di masyarakat. Kebijakan Lockdown misalnya, masih banyak orang yang tidak terlalu patuh, bahkan ada pada waktu itu orang yang membuat corona party.

"Jadi karena ditutup mereka membuat pesta-pesta di rumah-rumah, dan oleh pemerintah Jerman dibubarkan dan dilakukan tindakan sweeping," ucap dia.

Ketiga, kebijakan pemerintah Jerman sifatnya jelas, dalam arti tidak menggunakan bahasa-bahasa yang rumit atau sulit dimengerti.

"Tapi bisa diterapkan langsung oleh masyarakat, sehingga menimbulkan displin masyarakat yang tinggi. Memang banyak hoaks, memang banyak protes terhadap kebijakan yang tegas ini, tapi mayoritas masyarakat Jerman memiliki displin yang tinggi demi kepentingan bersama," katanya.

Keempat, sebagai negara federal, pemerintah pusat dan bagian di Jerman mengambil kebijakan secara koordinatif. Mereka memiliki mekanisme review setiap dua minggu sekali. Jadi ada persamaan, konsistensi dari pemerintah pusat dan juga pemerintah di negara bagian.

Kelima, kesiapan infrastruktur kesehatan Jerman sangat baik. Hal ini kata dia menjadi suatu pelajaran berharga. Indonesia atau negara lain bisa melakukan analisa lebih mendalam mengenai pentingnya investasi di bidang kesehatan sebagaimana dilakukan Jerman.

Editor: Muhammad Fida Ul Haq

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut