Elektabilitas Menguat, Waketum: Partai Perindo Semakin Diterima Kalangan Gen Z
JAKARTA, iNews.id - Survei Litbang Kompas mengungkapkan elektabilitas Partai Perindo terus menguat di kalangan anak muda atau Gen Z. Wakil Ketua Umum Bidang Pemilu, Teritorial, Strategi Pencalegan, Kampanye dan Saksi DPP Partai Perindo, Dr Ferry Kurnia Rizkiyansyah mengatakan Perindo terbukti diterima di kalangan anak muda.
"Semakin menegaskan Partai Perindo diterima di kalangan Gen Z," kata Ferry, Kamis (3/11/2022).
Menurut Ferry, salah satu yang mendongkrak elektabilitas di Gen Z adalah gerakan pro rakyat yang selama ini konsisten dilakukan kader-kader Partai Perindo. Seperti bantuan modal usaha dan gerobak, ambulans, bakti sosial dan pelatihan-pelatihan UMKM.
"Isu-isu ini diterima di Gen Z," ujar Ferry.
Yang kedua, adanya tokoh-tokoh yang menjadi inspirasi kalangan muda seperti Ketua Umum Harry Tanoesoedibjo yang merupakan pengusaha sukses, serta TGB Muhammad Zainul Majdi dan Mahyudin yang sudah berpengalaman di bidang politik.
Partai Perindo juga mempunyai banyak pengurus muda yakni Angela Tanoesoedibjo, Tama S. Langkun dan Effendi Syahputra.
"Ketokohan ini menjadi magnet bagi Gen Z yang melakukan komunikasi langsung," ucap Ferry.
Meningkatnya elektabilitas Partai Perindo di kalangan Gen Z juga tidak lepas dari aktifnya partai di media sosial. Partai Perindo mempunyai beberapa program yang rutin digelar seperti Podcast Aksi Nyata, Webinar, dan Diponegoro 29 Forum.
Perindo juga membangun narasi dan gagasan besar seperti Konvensi Rakyat, Akademi Perindo dan lain sebagainya yang mendongkrak elektabilitas Perindo di kalangan Gen Z.
Sebelumnya diberitakan, elektabilitas Partai Perindo terus menguat di kalangan anak muda atau generasi Z. Hal itu terungkap dalam survei Litbang Kompas terbaru yang dilakukan 24 September - 7 Oktober 2022.
Dalam survei terbaru elektabilitas partai pimpinan Ketua Umum Hary Tanoesoedibjo ini mencapai angka 8 persen. Angka ini meningkat dari survei sebelumnya pada Juni 2022 dengan angka 4,4 persen dan 3,5 persen pada Januari 2022.
Editor: Reza Fajri