Elektabilitas Perindo Ungguli PKB dan Nasdem di Ibu Kota, Ketua DPW DKI Beberkan Faktornya

JAKARTA, iNews.id – Rilis lembaga survei Ide Cipta Research dan Consulting (ICRC) menunjukkan elektabilitas Partai Persatuan Indonesia (Perindo) berada di angka 1,4 persen untuk wilayah DKI Jakarta. Angka itu diperoleh berdasarkan pertanyaan tertutup pilihan parpol pada Pemilihan Legislatif (Pileg) DKI Jakarta 2024. 

Elektabilitas Partai Perindo itu mengungguli Partai NasDem, PKB, dan PSI yang berada di kisaran 1 persen. Dengan perolehan tersebut, peneliti ICRC menyatakan partai yang dipimpin Hary Tanoesoedibjo berpeluang masuk ke DPRD DKI Jakarta.

Baca Juga

Inilah Kerajaan Eswatini, yang Rajanya Poligami Gila-gilaan hingga 70 Istri

Merespons hal tersebut, Ketua DPW Partai Perindo DKI Jakarta, Effendi Syahputra, menilai ada beberapa faktor yang mendongkrak elektabilitas partainya di wilayah Ibu Kota. Salah satunya adalah karena Partai Perindo dikenal sebagai partai nasionalis.

Faktor berikutnya yaitu bergabungnya tokoh-tokoh nasional seperti Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi. Hal itu menjadikan Partai Perindo semakin diterima kehadirannya. Bergabungnya tokoh-tokoh itu semakin membuktikan posisi Perindo sebagai partai yang inklusif.

Baca Juga

TGB Zainul Majdi Serahkan Gerobak Partai Perindo untuk Pedagang di Magetan

“Munculnya pak TGB memang memberikan warna tersendiri,” kata Effendi, Senin (5/9/2022).

“Tapi yang harus diingat, Pak TGB adalah seorang nasionalis sejati, sehingga ini semakin mempertebal figur dari Partai Perindo sendiri,” ujarnya.

Baca Juga

Bertemu TGB Zainul Majdi, Tokoh Trenggalek Komitmen Siap Besarkan Perindo

Menurut Effendi, kemajuan elektabilitas itu juga karena konsistensi Partai Perindo untuk menyejahterakan masyarakat sesuai tagline-nya, yaitu “Untuk Indonesia Sejahtera”. Demi mewujudkan hal tersebut, Partai Perindo secara berkala terus membagikan modal usaha dan gerobak bagi pedagang UMKM.

“Kami juga konsisten dengan program-program UMKM, makanya kalau saya baca hasil survei tadi banyak pemilih kami itu adalah dari kalangan anak-anak yang baru selesai sekolah, kuliah, dan pedagang,” ungkapnya.

Baca Juga

Bertemu Pelaku UMKM di Magetan, Ketua Perindo TGB: Mereka Harus Dapat Perhatian Serius

“Kami terus melakukan program Gerobak Perindo, bagi-bagikan gerobak kepada UMKM dan itu sangat masif sekali kami lakukan di masyarakat terutama di Jakarta, tentu ini menjadi implikasi nyata dengan naiknya hasil survei kami,” ucapnya menambhakan.

Baca Juga

TGB Zainul Majdi: Kita Lipat Gandakan Jumlah Kursi Perindo

Sebelumnya, Direktur Eksekutif ICRC Hadi Suprapto Rusli mengatakan, keunggulan Perindo dalam survei ini karena partai itu memiliki sejumlah tokoh bagus seperti Hary Tanoesoedibjo dan Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi. 

“Kabarnya banyak elite parlemen masuk Perindo. Ini menjadi amunisi baru untuk Perindo. Infrastruktur partai juga sudah lengkap. Saya kira sudah saatnya Perindo masuk parlemen,” ujar Hadi dalam Diskusi Prospek Partai Politik 2024 di DKI Jakarta yang digelar di Tebet, Jakarta Selatan, Senin (5/9/2022). 

Menurut dia, Perindo diuntungkan suara PSI yang cenderung menurun. Sebab, pemilih nasionalis PSI otomatis akan pindah haluan ke partai nasionalis lain, salah satunya Perindo.

“Di Jakarta kita tahu bahwa PSI itu selalu berseberangan dengan Pemprov DKI terutama dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Apalagi tingkat kepuasan publik terhadap Anies sangat tinggi, artinya ketidaksukaan masyarakat dengan reaksi berlebihan PSI ini yang membuat mereka ditinggal pemilihnya,” katanya. 

Karenanya, kata dia, masyarakat memilih Perindo sebagai salah satu partai yang mendukung Anies pada Pilkada DKI Jakarta 2017 lalu. “Saya lihat peluang Perindo mengambil simpatik pemilih Anies pada pilkada lalu supaya bisa mendapatkan limpahan suara,” ucapnya.

Editor: Ahmad Islamy Jamil