Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Menteri PU Akui Proyek Tol Gilimanuk-Mengwi Tak Menarik bagi Investor, Ini Alasannya
Advertisement . Scroll to see content

Evakuasi KRI Nanggala Tak Mudah, Baru Bagian Kecil Bisa Diangkat

Selasa, 04 Mei 2021 - 13:20:00 WIB
Evakuasi KRI Nanggala Tak Mudah, Baru Bagian Kecil Bisa Diangkat
Upaya evakuasi KRI Nanggala 402 yang tenggelam di perairan utara Bali terus dilakukan. (Foto: Antara)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - TNI Angkatan Laut terus berupaya mengevakuasi kapal selam KRI Nanggala 402 yang tenggelam di perairan utara Bali. Sejauh ini baru bagian kecil kapal yang bisa diangkat ke permukaan. 

Asrena KSAL Laksda TNI Muhammad Ali menuturkan, segala upaya dilakukan agar KRI Nanggala dapat dievakuasi. Peralatan juga telah dikerahkan.

"Sampai saat ini mungkin hanya bagian-bagian kecil saja yang bisa diangkat. Kalau yang besar belum. Tapi akan kita update lagi terakhir apakah sudah bisa, upaya ini terus kita lakukan," kata Ali saat konferensi pers di RSAL Dr Mintohardjo, Jakarta, Selasa (4/5/2021).

Dia menjelaskan, untuk mengangkat benda berukuran besar tidak mudah. Diperlukan tangan untuk menyangkutkan pengait pada bagian tersebut. 

TNI AL masih mendiskusikan apakah mekanisme itu menggunakan bantuan tangan robot atau dari manusia, khususnya para penyelam. Di sisi lain, penyelam juga tidak mudah turun ke lokasi tenggelamnya KRI Nanggala.

"Kalau penyelam dia harus pakai baju khusus yang bisa sampai di kedalaman segitu (838 meter), nah ini yang agak sulit," ucapnya.

KRI Nanggala 402 hilang kontak saat hendak berlatih menembakkan torpedo di perairan utara Bali, Rabu (21/4/2021). Kapal selam buatan Jerman itu membawa 53 awak.

Dalam operasi pencarian kapal dipastikan tenggelam. Seluruh awak juga dinyatakan gugur. Kapal ditemukan karam di kedalaman 838 meter dalam keadaan terbelah tiga.

Editor: Zen Teguh

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut