Ganjar Tekankan Pentingnya Regulasi bagi Pelaku UMKM saat Jadi Mentor Pengusaha se-Banten

TANGERANG, iNews.id - Bakal calon presiden (Bacapres) Ganjar Pranowo berbicara tentang pengembangan UMKM saat menjadi mentor pengusaha se-Banten, di Remaja Kuring Resto Kota Tangerang, Banten, Minggu (24/9/2023).  Menurutnya, pemerintah harus ikut terlibat dan berpihak pada pengusaha kecil menengah. 

"Rata-rata yang hadir ini adalah pengusaha kecil. Tadi ide-idenya bagus. Beberapa persoalan disampaikan. Mulai dari permudah akses modal sampai adaptasi market yang memasuki era digital," kata Ganjar. 

Baca Juga

Negara Mayoritas Muslim Ini Gabung Perjanjian Abraham, Normalisasi dengan Israel

Bacapres Partai Perindo ini menyebutkan bahwa pentingnya kehadiran pemerintah untuk terus mengembangkan UMKM di tengah perdagangan online berbasis media sosial yang saat ini sedang terjadi.

"Saya kira intervensi pemerintah ketika pasar rakyat kemudian agak berubah drastis seperti ini memang harus terlibat," ujar dia. 

Baca Juga

Ganjar Silaturahmi dengan Tokoh Lintas Agama di Tangerang, Serap Aspirasi soal Toleransi

Ganjar yang pernah memimpin Jawa Tengah dua periode itu menegaskan untuk membela para pengusaha lokal, perlu adanya kepastian hukum yang mengatur salah satunya tentang kemudahan perizinan usaha. 

Dengan begitu, ia menilai nantinya para pelaku UMKM akan nyaman untuk menjalankan usahanya.

Baca Juga

Ganjar Fun Walk Bareng Partai Perindo dan Artis, Tama S Langkun: Indonesia Butuh Pemimpin Sehat

"Kalau itu diatur, para pengusaha mendapat kemudahan izin dan penegakannya berjalan. Mereka akan senang dan menjalankan usahanya dengan nyaman," tuturnya. 

Baca Juga

Fun Walk Bareng Ganjar Pranowo, Waketum Partai Perindo: Memasyarakatkan Olahraga

Selain itu, ia juga menilai pemerintah perlu melakukan pembinaan bagi pelaku UMKM. Misalnya, peningkatan kualitas produk, pembukuan, packaging, hingga marketing yang adaptif terhadap perkembangan zaman. 

Tak hanya itu, ia mengatakan perlu adanya pelatihan bagi para pelaku UMKM untuk berkoperasi.

"Umpama tadi pedagang bakso problemya suplai daging, bawang merah, cabe itu menjadi problem terus-terusan,"tuturnya.

Lebih lanjut, Ganjar menilai saat ini yang harus dilakukan adalah membuat koperasi. Dengan adanya koperasi, lanjut dia, pedagang bisa mempunyai unit usaha, pengadaan daging, unit usaha cabe hingga unit usaha bawang.

"Kalau perlu mereka bekerja sama dengan kelompok tani. Selanjutnya menjaga kontinuitas," jelasnya.

Sebagai informasi, saat menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah, Ganjar mampu memajukan UMKM di Jateng dengan berbagai program dan kebijakan agar naik kelas. 

Hal itu terlihat dari membantu mempromosikan UMKM melalui program Lapak Ganjar, memfasilitasi pelatihan bagi pelaku UMKM hingga memfasilitasi sertifikasi halal. 

Selain itu, Ganjar juga turut membantu para pelaku UMKM untuk mengakses permodalan dengan menggandeng pihak perbankan.

Editor: Ahmad Antoni