Gelombang Kedua, 43.580 Jemaah Haji Sudah Diberangkatkan

JAKARTA,iNews.id - Memasuki pemberangkatan gelombang kedua jemaah haji dari tanah air ke Jeddah, Kementerian Agama (Kemenag) tercatat telah memberangkatkan sebanyak 43.580 ke tanah suci. Jemaah haji dipantau ketat petugas.

"Hari ini jemaah yang tiba di Madinah sebanyak 3.666 orang sehingga total jemaah yang telah diberangkatkan ke tanah suci 43.580 orang. Sementara itu jemaah yang telah diberangkatkan ke Mekkah sampai saat ini sebanyak 44 kelompok terbang dengan jumlah 17.293 orang," kata Juru Bicara PPIH, Akhmad Fauzin dalam konferensi pers secara daring, Minggu,(19/06/2022).

Baca Juga

Fokus Perkuat Armada Laut, Arab Saudi Punya Kapal Perang Baru

Selanjutnya, Kepala Biro Humas, Data, dan Informasi Setjen Kemenag juga melaporkan ada sebanyak 3209 jemaah dan petugas yang akan diberangkatkan lagi ke Mekkah. Mereka tergabung dalam 8 kloter dan berangkat dari tujuh embarkasi. 

Masing-masing dua kloter berangkat dari Embarkasi Solo atau SOC (720). Masing-masing satu kloter, berangkat dari Embarkasi Bekasi atau JKS (410), Embarkasi Surabaya/SUB (450), Batam/BTH (450), Aceh/BTJ (393), Makkasar/UPG (393) dan Medan/MES (393).

Kemudian jemaah haji Indonesia yang sakit sebanyak 159 orang. Sebanyak 76 orang menjalani rawat jalan, 83 orang dirawat di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI), dan 2 orang dirawat di Rumah Sakit Arab Saudi (RSAS) Madinah.

"jemaah wafat bertambah satu orang, atas nama Purnomo Sukario Sastro 61 tahun kelompok terbang SOC 15 Solo. Sehingga sampai saat ini jumlah jemaah wafat sebanyak 6 orang," tutur dia.

Tak lupa Fauzin mengingatkan kepada seluruh petugas haji, agar dapat memberikan sosialisasi sedini mungkin kepada jemaah. Sebab saat ini beberapa proses keberangkatan jemaah di terminal haji bandara jeddah menggunakan layanan keimigrasian cepat (fasttrack).  

"Kepada seluruh jemaah tidak segan-segan untuk berkonsultasi kepada petugas dengan demikian pemerintah berharap seluruh rangkaian ibadah haji gelombang kedua dapat terlaksana dengan baik dan tertib," ujar dia.

Editor: Muhammad Fida Ul Haq