Gempa Magnitudo 6,5 Guncang Bengkulu, Waspada Susulan

JAKARTA, iNews.id – Gempa bumi dengan magnitudo 6,7 yang dimutakhirkan menjadi 6,5 mengguncang beberapa wilayah di Bengkulu. Masyarakat pun diminta untuk mewaspadai gempa susulan.

Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), pusat gempa terjadi di 5.22 LS dan 102.95 BT ini terjadi di kedalaman 52 kilometer pada Selasa (23/8/2022) pukul 21.31 WIB.

Baca Juga

Sejarah Skandal Seks Andrew Cuomo saat Jadi Gubernur New York

Dalam laporan sementara, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bengkulu mencatat, guncangan tersebut dirasakan cukup kuat dan terjadi selama 2-6 detik. Akibatnya, warga panik dan berhamburan keluar.

Informasi awal menyebutkan, guncangan dirasakan kuat di wilayah Kabupaten Muko-Muko, Bengkulu Selatan, Rejang Lebong, Kota Bengkulu dan Bengkulu Utara. Guncangan juga dirasakan di Kabupaten Seluma, Kepahiang dan Pesisir Tengah.

Baca Juga

Gempa M6,5 Guncang Bengkulu, Getarannya hingga ke Padang

“Cukup kuat, Pak. Ini dirasakan cukup kencang di kabupaten Mukomuko, Bengkulu Selatan, Rejang Lebong, Kota Bengkulu, Bengkulu Utara,” ujar Anggota BPBD Provinsi Bengkulu, Septi, Selasa (23/8/2022). 

Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Provinsi Bengkulu saat ini tengah menyisir dampak terjadinya gempa. “Belum ada laporan kerusakan,” ujar Koordinator TRC BPBD Provinsi Bengkulu, Indi Sastra.

Baca Juga

Gempa Hari Ini M 6,5 Guncang Kaur Bengkulu, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

“Sejauh ini tim sedang berkoordinasi dengan kabupaten kota terkait data kerusakan dan lainnya,” ucapnya.

Baca Juga

Breaking News, Gempa Bumi M6,5 Guncang Bengkulu

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengimbau kepada masyarakat agar tidak panik, namun tetap meningkatkan kewaspadaan demi mengantisipasi adanya potensi gempa bumi susulan.

Masyarakat juga diimbau untuk memperbarui perkembangan informasi terkait gempabumi melalui instansi terkait seperti BMKG, BNPB, dan BPBD serta sumber lain yang dapat dipertanggungjawabkan.

“Kewaspadaan ini terutama diimbau untuk masyarakat yang berada di Kabupaten Kaur, Bengkulu Selatan, Provinsi Bengkulu dan; Kabupaten Pesisir Barat, Provinsi Lampung,” ucapnya.

Editor: Ahmad Islamy Jamil