Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Gen Z Suka Ngopi Americano gegara Sadar Kesehatan, Setuju?
Advertisement . Scroll to see content

Gen Z Mulai Tinggalkan Smartphone dan Beralih ke Feature Phone, Ternyata Ini Alasannya

Rabu, 24 Mei 2023 - 10:57:00 WIB
Gen Z Mulai Tinggalkan Smartphone dan Beralih ke Feature Phone, Ternyata Ini Alasannya
Gen Z Tinggalkan Smartphone dan beralih ke feature phone. Apa sebabnya? (Freepik)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Generasi Z di Amerika mulai meninggalkan smartphone dan beralih ke feature phonel yang hanya menawarkan fitur sederhana, seperti mengirim SMS dan menelepon. Lantas, apa sebabnya? Ini penjelasan psikolog dari Universitas Airlangga (Unair).

Menurut Dosen Psikolog Unair, Nurul Hartini fenomena tersebut muncul karena mereka ingin terhindar dari gangguan yang timbul akibat smartphone. Sebab, kecanduan smartphone bisa memengaruhi kesehatan mental maupun fisik.

"Jika pengguna smartphone sesuai porsi dan usia akan memberikan dampak positif. Namun, jika sampai kecanduan bisa berdampak sangat luar biasa terhadap kesehatan fisik maupun mental," ucap dia dikutip dari laman resmi Unair, Rabu (24/5/2023).

Nurul menjelaskan ada banyak orang yang fisiknya terganggu akibat smartphone, seperti gangguan penglihatan dan motorik. Lalu, gangguan secara mental, seperti kognitif dan emosi

Pada anak-anak dan remaja, kecanduan smartphone bisa mengganggu kestabilan emosi.

“Contohnya bisa membuat orang mudah marah, padahal yang menyebabkan marah adalah smartphonenya. Sumber-sumber marah dan sumber-sumber agresi dapat berasal dari sarana prasarana yang seharusnya bisa membantu menjadi lebih cerdas,” tuturnya.

Tak cuma itu, penggunaan smartphone yang berlebih juga bisa membuat anak menjadi sosok yang tertutup dan kurang melakukan interaksi sosial.

Oleh karena itu, penggunaan smartphone pada anak-anak perlu dievaluasi secara kualitas dan kuantitas. Apakah sesuatu yang diakses dari smartphone bisa memberikan manfaat pada kinerja atau tidak.

“Perlu adanya evaluasi terkait dengan kuantitas, berhubungan dengan lama penggunaan dan fitur-fitur yang mereka akses. Kemudian secara kualitas dapat melihat manfaat dari adanya smartphone,” katanya.

Editor: Puti Aini Yasmin

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut