Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Cara Cek PKH BPNT November 2025, Simak Daftar Penerima dan Jadwal Pencairannya di Sini!
Advertisement . Scroll to see content

Gus Ipul Buka Suara soal Ramai Penerima Bansos Mundur usai Rumah Ditempeli Stiker Keluarga Miskin

Rabu, 29 Oktober 2025 - 11:03:00 WIB
Gus Ipul Buka Suara soal Ramai Penerima Bansos Mundur usai Rumah Ditempeli Stiker Keluarga Miskin
Mensos Saifullah Yusuf atau Gus Ipul buka suara soal penerima bansos yang mundur usai rumahnya ditempeli stiker keluarga miskin. (dok. Kemensos)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau Gus Ipul buka suara terkait sejumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang memilih mundur usai rumah mereka ditempeli stiker keluarga miskin. Menurutnya, stiker tersebut merupakan inisiatif dari pemerintah daerah.

“Kalau soal ada beberapa KPM yang mundur ketika ditempeli stiker warga miskin, ya itu inisiatif daerah. Tetapi memang kami hari-hari ini melakukan uji lapangan,” ujar Gus Ipul.

Adapun penerima yang mengundurkan diri, kata Gus Ipul, tidak akan menerima bantuan. Nantinya, hak bansos mereka akan dialihkan kepada warga lain yang memenuhi kriteria.

“Pasti kami alihkan kepada mereka yang memenuhi kriteria,” tutur dia.

Dia menambahkan, Kementerian Sosial bersama pendamping dan pemerintah daerah sedang melakukan pengecekan selama lima hari terakhir untuk memastikan data penerima bansos sesuai dengan kondisi di lapangan.

“Hasilnya, per hari ini sudah dua juta lebih yang bisa dikatakan tidak layak untuk memenuhi kriteria untuk menerima bansos,” kata Gus Ipul.

Sementara itu, penyaluran bansos triwulan IV mencakup dua jenis bantuan, yaitu BLT penebalan dan tambahan penerima manfaat. Baik penerima reguler (selama tiga bulan) maupun penerima baru sama-sama menerima bantuan sebesar Rp900.000.

Editor: Puti Aini Yasmin

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut