Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Resmikan Embung Lapangan Merah, Pramono Sebut Bisa Kurangi Banjir di Jakarta hingga Depok
Advertisement . Scroll to see content

Gus Yaqut: Bangsa Hadapi 3 Masalah Krusial

Jumat, 24 Mei 2019 - 02:05:00 WIB
Gus Yaqut: Bangsa Hadapi 3 Masalah Krusial
Ketua Umum GP Ansor Yaqut Cholil Qoumas. (Foto: Dok.iNews.id)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Ketua Umum Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) Yaqut Cholil Qoumas menyampaikan tiga masalah krusial terkait dinamika politik belakangan ini di acara peringatan Nuzulul Qur'an di Kantor pusat GP Ansor Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, Rabu (22/5/2019) malam.

Menurut Yaqut, tiga masalah itu, pertama, saat ini masih ada kelompok yang mempertanyakan konsensus nasional, yaitu Pancasila. Padahal, kata Gus Yaqut, sapaan akrabnya, Pancasila adalah kesepakatan bangsa Indonesia.

“Indonesia itu tidak akan ada tanpa adanya teman-teman Kristen, Hindu, Budha, Islam. Makanya, untuk mempersatukan semuanya, kita ada Pancasila itu,” katanya.

Kedua, kata dia, adanya klaim keagamaan, yakni ada kelompok yang merasa paling Islam. “Islam itu laku saya. Kalau nggak sesuai laku saya, nggak Islam. Itu saja antarsesama Islam. Apalagi dengan kelompok lain. Negara ini ada karena peran pendahulu kita," ujar Gus Yaqut.

Ketiga, kelompok mayoritas yang memilih diam. "Sekarang nggak ada yang berani suara. Saya berharap kita berani bersuara dan tidak lagi diam. Mari semuanya keluar untuk bersuara, untuk melawan mereka. Mari kita lupakan perbedaan politik. Politik sudah selesai. Itu sudah selesai," ujar Gus Yaqut.

Hadir di acara tersebut Ketua Umum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor Yaqut Cholil Qoumas dan Sekjen Abdul Rochman; Ketua Umum DPP KNPI Noer Fajrieansyah dan Sekjen Addin Jauharuddin; Sekjen MPN Pemuda Pancasila Arif Rahman; Sekjen GEMABUDHI Karsono; Sekjend Pemuda Katholik Christoper Nugroha, Sekjen DPP GAMKI GAMKI Putu; perwakilan Pemuda Muhammadiyah, dan Ketua Umum Generasi Muda Mathla’ul Anwar Ahmad Nawawi.

Selain peringatan Nuzulul Qur'an juga diadakan khataman Alquran, doa dan tahlil untuk ratusan pejuang demokrasi petugas penyelenggara pemilu yang gugur dalam tugasnya, dan mauidzah hasanah KH Ahmad Muwafiq (Gus Muwafiq).

Editor: Kastolani Marzuki

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut