Harsiarnas 2021, PRSSNI Ungkap Pendengar Radio Meningkat saat Pandemi
JAKARTA, iNews.id- Hari Penyiaran Nasional (Harsiarnas) di Indonesia diperingati setiap tanggal 1 April. Harsiarnas tahun ini mengangkat tema 'Penyiaran sebagai Pendorong Kebangkitan Ekonomi Pascapandemi'.
Sekjen Persatuan Radio Siaran Swasta Nasional Indonesia (PRSSNI) DKI Jakarta, Denny Sompie mengatakan selama pandemi, radio di Indonesia menyiarkan dan menyampaikan sosialisasi penerapan protokol kesehatan. Hal itu sangat efektif membantu pemerintah.
Hasil survei terbaru menunjukkan, jumlah pendengar tahun 2020 mengalami peningkatan sebanyak 31% dari tahun 2019. Namun Denny mengatakan saat ini dunia radio masih memiliki perkerjaaan rumah.
"Tetapi memang yang jadi PR karena pandemi yaitu mengenai bisnisnya, karena kita (lembaga penyiaran) hidupnya dari iklan, nah hal ini masih terhambat tetapi kita pahami," kata Denny kepada MNC Trijaya FM, Kamis (1/4/2021).
PRSSNI berharap masyarakat mendapat informasi melalui radio, TV, maupun media digital lainnya. Terutama informasi terkait vaksinasi.
Wakil Ketua Komisi Penyiaran Daerah DKI Jakarta, Puan Rizky Wahyuni Indris menjelaskan tema Harsiarnas 2021 diangkat karena selama pandemi banyak hal yang dilakukan oleh lembaga penyiaran. Salah satunya untuk mendorong perekonomian Indonesia.
"Karena bagaimana pun ketika kondisi pandemi selama setahun ini, ekonomi kita memburuk termasuk salah satunya penyiaran. Apalagi penyiaran memiliki peran dalam meningkatkan kembali ekonomi kita ini yang menarik untuk kita angkat," kata Puan.
Puan mmengatakan dengan adanya lembaga penyiaran, ekonomi Indonesia diharapkan kembali bangkit dan naik. Salah satunya terkait penyampaikan informasi tentang UMKM, dan potensi wisata di new normal.
Perayaan ini ditetapkan setelah Presiden Joko Widodo mengeluarkan Keppres Nomor 9 Tahun 2019 tentang Hari penyiaran Nasional. Puncak Harsianas 2021 diadakan di Solo.
Editor: Ibnu Hariyanto