Hasil Isbat, Umat Islam Rayakan Idul Adha 22 Agustus 2018
JAKARTA, iNews.id - Kementerian Agama (Kemenag) telah menggelar sidang isbat penentuan awal Zulhijjah 1439 Hijriah sekaligus menentukan hari raya Idul Adha 1439 Hijriah.
Dari sidang tersebut ditetapkan awal Zulhijjah 1439 Hijriah jatuh pada Senin 13 Agustus 2018. Dengan begitu, hari raya Idul Adha 1439 Hijriah akan dirayakan secara bersama-sama oleh umat Islam di Tanah Air pada Rabu, 22 Agustus 2018. Sementara wukuf di Arafah bagi jamaah haji di Tanah Suci atau dikenal dengan Hari Arafah jatuh pada tanggal 21 Agustus 2018.
"Kita tentukan 1 Zulhijjah 1439 Hijriah pada hari Senin tanggal 13 Agustus 2018," kata Dirjen Bimas Islam Kemenag Muhammad Amin di Kantor Kemenag, Jakarta, Minggu (11/8/2018).
Penetapan 1 Zulhijjah 1949 H, dilihat dari posisi hilal Minggu (11/8/2018). Dari pengamatan yang telah dilakukan oleh ahli, maka diketahui posisi hilal berada di bawah ufuk di seluruh Indonesia -1 derajat 43 menit sampai dengan 0 derajat 14 menit.
Posisi hilal di 33 provinsi, kecuali NTB, dilaporkan sampai dengan sidang isbat tadi, Kemenag mencatat sebanyak 29 laporan yang masuk, tidak ada rukyatul yang menyaksikan munculnya hilal.
"Atas dua hal tersebut baik dari perhitungan hisab dan rukyatul hilal, sebagaimana yang kita pedomani selama ini berdasarkan fatwa MUI, berdasakan sidang isbat 1439 H kita sempurnakan dengan cara istikmal menjadi 30. Jadi malam ini adalah malam 30 Zulqaidah," kata Amin.
Menurut dia, terkdang terdapat perbedaan tanggal penempatan Idul Adha. Namun, menurut Amin, hari raya Idul Adha oleh ormas Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama (NU) tahun ini akan dirayakan secara bersama-sama. Keduanya serentak akan melaksanakan Idul Adha pada 22 Agustus 2018 mendatang.
Diketahui, hari Raya Idul Adha disebut juga dengan Hari Raya Qurban bagi umat Islam. Hari Raya Kurban tidak dirayakan oleh umat Islam yang sedang menjalankan ibadah haji di Tanah Suci. Pada momentum tersebut, jamaah haji di Tanah Suci berada di Mina untuk melakukan lempar jumrah (jamarat) selama tiga hari berturut-turut. Sehari sebelumnya, jamaah haji berada di Arafah untuk melaksanakan wukuf sebagai ibadah puncak. Kemudian dilanjutkan mabit di Muzdalifah lalu masuk ke Mina.
Pelaksanaan wukuf di Arafah dilakukan setiap 9 Zuhijjah atau bertepatan 21 Agustus pada tahun ini. Di hari ini, umat Islam yang tidak menjalankan ibadah haji disunahkan menjalankan ibadah puasa sunat. Selanjutnya, pada hari raya Idul Adha, disunahkan pula menyembelih hewan kurban hingga tiga hari setelahnya, yaitu pada hari-hari tasyrik.
Editor: Azhar Azis