Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : HOAKS! Video Eks Menkes Siti Fadilah Supari Nyaris Tewas Terkena Ledakan di Tol Japek adalah Berita Bohong
Advertisement . Scroll to see content

Hasil Olah TKP Kecelakaan Maut Tol Cikampek, Jejak Rem Gran Max Tak Ditemukan

Selasa, 09 April 2024 - 16:37:00 WIB
Hasil Olah TKP Kecelakaan Maut Tol Cikampek, Jejak Rem Gran Max Tak Ditemukan
Hasil olah TKP kecelakaan maut di Tol Cikampek menunjukkan tidak ada jejak rem Gran Max yang mengangkut para korban tewas. (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

KARAWANG, iNews.id - Kepala Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri Irjen Aan Suhanan mengungkap hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) kecelakaan maut di Tol Jakarta-Cikampek Km 58 pada Senin (8/4/2024) pagi. Polisi tak menemukan jejak rem Gran Max di TKP.

"Kemarin sudah kita lakukan oleh TKP dari Mabes Polri, Korlantas, Polda. Dari olah TKP tersebut kita menemukan jejak-jejak rem, bus ada jejak rem, Rush ada jejak rem. Dari arah barat (mobil para korban), itu tidak ditemukan bekas rem, itu hasil TKP, fakta-fakta di lapangan," kata Aan di RSUD Karawang, Jawa Barat, Selasa (9/4/2024).

Dia mengatakan penetapan tersangka atas peristiwa itu masih terlalu dini. Hasil olah TKP nantinya akan disesuaikan dengan keterangan saksi dan ahli.

"Nanti kita lihat lagi, dari penyelidikan, dari keseluruhan olah TKP itu kan harus didukung oleh keterangan saksi, keterangan ahli, jadi kita tidak terburu-buru karena itu tadi, unsur ketelitian dan kehati-hatian, sehingga tidak salah dalam menentukan siapa tersangka nantinya," kata dia.

"Unsur lalainya ini nanti akan kita lihat salah satunya adalah pelanggaran terhadap lalu lintas yang ada sehingga menyebabkan kecelakaan tersebut," ucap Aan.

Sebelumnya, Kombes Ahmad Fauzi yang memimpin tim Disaster Victim Identification (DVI) mengatakan para korban tewas kecelakaan di Tol Cikampek mengalami luka bakar 90 hingga 100 persen. Kondisi tersebut menjadi tantangan dalam mengidentifikasi korban.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut