Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Megawati Minta Relawan Kesehatan PDIP Tak Pilih-Pilih saat Menolong Orang
Advertisement . Scroll to see content

Hasto Sebut PDIP Menang Pemilu Bukan karena Jokowi Effect, Singgung PSI Tak Lolos DPR

Senin, 25 Maret 2024 - 18:27:00 WIB
Hasto Sebut PDIP Menang Pemilu Bukan karena Jokowi Effect, Singgung PSI Tak Lolos DPR
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyebut PDIP menang pemilu bukan karena Jokowi effect. (Foto TPN).
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menang Pemilu 2024 bukan karena Presiden Joko Widodo (Jokowi). Sebaliknya yang ada penyalahgunaan kekuasaan mulai dari bansos, intimidasi hingga pengerahan aparatur sipil negara (ASN).

Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan kemenangan PDIP merupakan perjuangan kolektif yang menyatu bersama rakyat.

"PDIP mampu bertahan sebagai pemenang pemilu tiga kali berturut-turut. Jadi yang ada bukan Jokowi effect, tetapi yang ada bansos effect, penggunaan aparatur negara effect, intimidasi effect," kata Hasto dalam konferensi pers, Senin (25/3/2024).

Hal itu, kata Hasto, dibuktikan oleh Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang berdasarkan hasil rekapitulasi suara KPU tidak lolos ambang batas parlemen. Padahal, partai itu sudah mendapuk Kaesang Pangarep, putra bungsu Presiden Jokowi menjadi Ketua Umum.

"Buktinya PSI kan juga tidak lolos pemilu meskipun dari sumber-sumber tepercaya itu sudah dilakukan upaya untuk menggolkan itu," ujar Hasto.

Masifnya dukungan kepada PDIP, kata Hasto, merupakan jawaban dari masyarakat. Sebab partai berlambang banteng moncong putih itu menghadirkan jaminan demokrasi untuk masyarakat.

"Tidak ada demokrasi tanpa supermasi hukum dan di dalam supermasi hukum itu keteladanan seorang pemimpin itu diperlukan," tutupnya.

Editor: Faieq Hidayat

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut