Ibas Berpantun soal Kemelut Demokrat: Ada Siang Ada Malam, Ayo Kita Selamatkan Demokrasi
JAKARTA, iNews.id - Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) angkat bicara terkait kemelut partai yang terjadi akibat adanya Kongres Luar Biasa (KLB) di Sumatera Utara. Dia menyebut KLB yang memunculkan Kepala Kantor Staf Presiden (KSP), Moeldoko sebagai ketua umum merupakan ketidakadilan.
Melalui akun Twitter-nya @Edhie_Baskoro, Ibas mengatakan perlu ada upaya mempertahankan kepengurusan DPP Partai Demokrat yang sah pimpinan Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai usaha menyelamatkan demokrasi. Menurutnya, negara harus hadir dan tidak boleh kalah dengan ketidakadilan yang dilakukan oleh Moeldoko cs.
"Saya yakin negara hadir, pemimpin negeri punya nurani untuk melihat mana yang benar, mana yang salah. Semoga kebenaran dan keadilan masih ada di negara kita," cuitnya dikutip Rabu (10/3/2021).
Masih dalam cuitan yang sama, Ibas menutupnya dengan pantun.
"Demi demokrasi yang lebih bermartabat, beretika, dan sesuai konstitusi yang berlaku. Ada siang, ada malam. Ayo kita selamatkan demokrasi," cuitnya.
Cuitan Ibas ini mendapatkan respons beragam dari netizen. Ada pula netizen yang mengomentari dengan nada bercanda.
"Pagi sama sore enggak disebut Bas?" ujar pemilik akun @ariefrahmanovic.
Editor: Rizal Bomantama